Sempat Tak Pede, Marc Klok Ingin Tuntaskan Musim, Juara bersama Persib
- Marc Klok gelandang timnas Indonesia bertekad menuntaskan perjuangan bersama klubnya Persib Bandung menjadi juara di Liga 1 2023-2024.
Ini menjadi misi yang realistis mengingat Persib saat ini melaju ke final Championship Series Liga 1 menghadapi Madura United.
Jadwal Persib Bandung vs Madura United, final pertama digelar Minggu (26/5/2024), di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Disusul final kedua di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, Jumat (31/5/2024). Klok sendiri berkomitmen untuk bisa mengangkat piala kompetisi Liga Indonesia sejak pertama kali berkarier di Indonesia tahun 2017.
Baca juga: Persib Bandung Vs Madura United: Maung Analisis Kekuatan Lawan
"Saya pikir ini harapan semua warga Bandung dan semua pemain, semua orang. Juga saya juga sudah ingin juara, sejak 2017 mungkin setiap tahunnya itu hanya posisi dua atau posisi tiga. Tahun ini harus jadi nomor satu," kata Klok.
Ya, Klok memang belum pernah merengkuh trofi di kompetisi. Dia hanya bisa mempersembahkan Piala Indonesia untuk PSM Makassar 2019 dan Piala turnamen Menpora bersama Persija Jakarta tahun 2021.
Pemain jebolan FC Utrecht tersebut tak mau kehilangan kesempatan juara bersama klub besar Persib dengan dukungan Bobotoh yang selalu mengalir di setiap pertandingan.
"Masih ada final, masih ada dua game, dan kami belum bisa selebrasi. Kami harus fokus, tetapi saya lihat pemain dan lihat tim, ada Bobotoh di belakang kami dan ada banyak kepercayaan diri dari pemain juga," tuturnya.
"Final adalah final, final selalu jadi pertandingan yang berbeda, jadi semoga kami bisa ambil hasil yang baik dan wujudkan mimpi kami," kata Klok.
Baca juga: Hodak Tanggapi Borneo FC Gugur dari Format Championship Series Liga 1
Musim ini Klok menjadi pemain paling sibuk di Persib dengan mencatatkan 2.741 menit bermain dari 33 pertandingan. Ia mencetak empat gol dan delapan assist sejauh ini.
Dia mengaku sempat kehilangan kepercayaan diri di tengah musim untuk menjadi juara.
Cedera tendon sempat mengganggunya, tetapi ia mengubah mindset dan coba membawa aura positif ke dalam tim.
"Bagi saya, tidak ada pikiran lain di kepala saya sekarang, mungkin dari dulu sebelum musim mulai (ingin jadi juara). Mungkin di perjalanan saya sedikit kehilangan rasa percaya diri untuk mencapai mimpi ini," ceritanya.
"Namun, mungkin di beberapa bulan terakhir, saya cuma punya satu di pikiran saya, kami pasti jadi juara. Ini mindset saya, dan saya mau semua pemain bermain dengan cara berpikir seperti ini untuk kepercayaan. Dua game lagi, itu kami harus kasih maksimal,” katanya.
Terkini Lainnya
- Indonesia Vs Australia: Upaya Maksimal di Kandang, STY Bicara Hubner
- Indonesia Vs Australia: Socceroos Mau Cepat Belajar, Laga di GBK Sangat Besar
- Keseriusan PSKC Cimahi di Liga 2, Kalahkan PSMS Medan di Laga Awal
- Jadwal Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 4 Fakta Menarik Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Alasan Ragnar Oratmangoen Pilih Gabung FCV Dender
- Mees Hilgers: Sudah Lama Saya Ingin Bela Timnas Indonesia
- Harapan dan Kesan Pertama Pemilik FCV Dender Sihar Sitorus pada Ragnar
- Persib Perbaiki Banyak Aspek, Tyronne Tahu Cara Kalahkan PSM Makassar
- Kata Ragnar soal Kemungkinan Selebrasi Khusus Saat Lawan Australia
- Gagal Juara Liga Inggris, Arsenal Butuh Penyerang Lebih Tajam
- Berpisah dengan Liverpool, Klopp Enggan Cepat Kembali Melatih
- Tangis Virgil van Dijk di Pelukan Juergen Klopp
- Sisi Kebanggaan Shin Tae-yong terhadap Timnas Indonesia