twins2010.com

– Bek timnas Indonesia, Pratama Arhan, berbicara mengenai mimpi buruknya saat terkena kartu merah dalam debut bersama Suwon FC.

Pratama Arhan mencatatkan debut bersama Suwon FC ketika melawan Jeju United dalam lanjutan K League, kasta teratas Liga Korea Selatan musim 2024.

Laga Jeju United vs Suwon FC berlangsung di Jeju World Cup Stadium pada Minggu (26/5/2024).

Saat itu, Pratama Arhan masuk ke dalam skuad Suwon FC untuk kali pertama ketika menghadapi Jeju United.

Pratama Arhan memulai laga dari bangku cadangan. Ia mencatatkan debut dengan Suwon FC seusai menggantikan Jeong Dong-hoo pada menit ke-73.

Baca juga: Reaksi Pelatih Suwon FC soal Kartu Merah Pratama Arhan

Arhan lalu menunjukkan determinasi tinggi dalam mengejar bola. Ia memburu bola sampai ke area pertahanan Jeju United.

Setelah itu, Arhan terlibat kontak dengan pemain Jeju United, Rim Chang-Woo. Ganjalan kaki pemain asal Blora itu membuat Rim Chang-woo berguling.

Wasit Kim Woo-Sung pun memberikan kartu merah kepada Pratama Arhan pada menit ke-76 seusai berkonsultasi dengan Video Assistant Referee (VAR).

Eks pemain PSIS itu hanya menginjakkan kaki di lapangan rumput Jeju World Cup Stadium selama lebih kurang tiga menit dalam debutnya bersama Suwon FC.

Pratama Arhan lalu berbicara mengenai kartu merah yang diterimanya saat debut bersama Suwon FC.

Baca juga: Debut Pratama Arhan di Suwon FC, Mentas 3 Menit, Kena Kartu Merah

Bek berumur 22 tahun itu mengaku kecewa karena menerima kartu merah sehingga tak bisa memberikan bantuan untuk Suwon FC.

Walau demikian, Arhan menjelaskan bahwa dirinya akan memetik pelajaran dari kartu merah melawan Jeju United.

“Saya mendapatkan kartu merah di laga debut saya,” kata Pratama Arhan, dikutip dari Chosun.

“Saya kecewa dan sedih karena tidak bisa membantu tim lantaran kartu merah tersebut,” imbuh dia menambahkan.

“Namun, saya belajar banyak berdasarkan pengalaman ini untuk meningkatkan kemampuan saya di masa depan,” lanjutnya.

Baca juga: Indonesia Vs Irak, Doa dari Korsel untuk Arhan dan Garuda Muda

Arhan pun menegaskan bahwa dirinya akan berupaya untuk memperbaiki kesalahan setelah menerima kartu merah di laga pertama bersama Suwon FC.

“Saya akan lebih fokus ke depan dan membantu tim menang dengan performa terbaik saya,” imbuh dia.

“Saya ingin bermain lagi dan membantu Suwon. Saya pasti akan menembus kesalahan kartu merah tersebut,” ujarnya.