Portugal Vs Kroasia: Ronaldo Reuni dengan Modric, Ujung Tombak "Unik"
- Cristiano Ronaldo bereuni dengan Luka Modric usai laga uji coba Portugal vs Kroasia. CR7 disebut sebagai figur unik oleh sang pelatih, Roberto Martinez.
Kamera jurnalis menangkap sebuah momen beraroma nostalgia usai partai uji coba antara Portugal vs Kroasia di Centro Desportivo Nacional do Jamor, Sabtu (8/6/2024).
Penyerang Portugal, Cristiano Ronaldo, menyapa gelandang senior Kroasia, Luka Modric. Dua figur yang sama-sama pernah membela panji Real Madrid dan meraih titel Ballon d'Or itu saling berjabat tangan.
Seperti diketahui, Ronaldo yang kini membela Al Nassr (Arab Saudi), pernah berbagi ruang ganti dengan Modric di Real Madrid pada rentang 2012 sampai 2018.
Modric yang baru saja mengantar Madrid menjuarai Liga Champions 2023-2024, memberikan kontribusi langsung terhadap kemenangan 2-1 Kroasia atas Portugal di Jamor.
Baca juga: Hasil Portugal Vs Kroasia 1-2, Ronaldo Duduk Manis Sambil Gigit Jari
Gol penalti Modric (8') membuka jalan kemenangan buat negaranya. Satu gol lain Kroasia dibuat oleh Ante Budimir pada babak kedua (56').
Portugal yang dalam laga ini bertindak sebagai tuan rumah, harus rela takluk 1-2 karena hanya bisa membuat sebuah gol via sontekan Diogo Jota (48'), memanfaatkan sodoran Nelson Semedo.
Ronaldo tak bisa memberikan bantuan buat Portugal karena sepanjang pertandingan hanya duduk di bangku cadangan.
Pria berinisial CR7 itu memang sengaja tak dimainkan oleh sang pelatih, Roberto Martinez.
Martinez ingin menjadikan laga kontra Kroasia sebagai ajang pemanasan buat Goncalo Ramos dan Diogo Jota yang bergantian bertugas sebagai ujung tombak.
Menuju Euro 2024, Portugal asuhan Roberto Martinez dibekali oleh tiga ujung tombak dengan karakter saling berlainan.
Baca juga: Kylian Mbappe ke Real Madrid, Saatnya Ronaldo Jadi Penonton
Goncalo Ramos yang mentas pada babak pertama duel melawan Kroasia, menonjol dalam pergerakan tanpa bola dan rajin melakukan pressing.
Di sisi lain, Cristiano Ronaldo yang dicadangkan Martinez, lebih merupakan bomber di area kotak penalti yang mampu menggaransi gol.
Sementara itu, Diogo Jota, seperti kombinasi Ramos dan Ronaldo. Ia sudah membuktikan kualitas dengan sebuah gol ke gawang Kroasia.
"Analisis bagus. Saya pikir kami mencoba untuk memilih pemain yang berbeda. Ujung tombak yang layak berada di tim nasional, dengan kemampuan yang berbeda," ujar Martinez menjawab pertanyaan wartawan, seperti dilansir dari media Portugal, A Bola.
Terkini Lainnya
- Hasil dan Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid Tempel Ketat Barcelona
- Man United vs Everton 4-0: Gol Cepat Jadi Sorotan, Amorim Sebut Dirinya Beruntung
- Reaksi Cepat Danilo Cataldi Dipuji dalam Insiden Edoardo Bove
- Hasil Lengkap dan Klasemen Premier League Usai Liverpool Vs Man City
- Liverpool vs Man City 2-0: Respons Guardiola pada Nyanyian "Dipecat"
- Hasil Lecce Vs Juventus 1-1, Thiago Motta Sesali Hasil
- Dukungan Terus Mengalir kepada Edoardo Bove yang Kolaps di Lapangan
- Kondisi Terkini Edoardo Bove Usai Kolaps pada Laga Fiorentina Vs Inter
- Fiorentina Vs Inter Ditunda, Edoardo Bove Tiba-tiba Kolaps
- Hasil Liverpool Vs Man City 2-0: Mo Salah Perpanjang Derita Guardiola
- Hasil Real Madrid Vs Getafe 2-0, Mbappe Bikin Gol, Los Blancos Tempel Barcelona
- Babak I Liverpool Vs Man City: Citizens Digempur, Gakpo Bawa The Reds Unggul
- Hasil Torino Vs Napoli 0-1: Scott McTominay Pahlawan Partenopei
- Hasil Chelsea Vs Aston Villa, Cole Palmer Tutup Pesta 3 Gol The Blues
- Hasil Liga Inggris Tottenham Vs Fulham: Brennan seperti Haaland, Spurs Tertahan
- Liverpool vs Man City 2-0: Respons Guardiola pada Nyanyian "Dipecat"
- Hasil Portugal Vs Kroasia 1-2, Ronaldo Duduk "Manis" Sambil Gigit Jari
- Hasil Timnas U20 Indonesia Vs Jepang 1-4, Garuda Kalah Lagi
- Legenda Timnas Belanda Ramai-ramai Kritik Frenkie de Jong