Indonesia Vs Filipina: Sumardji Minta Rumput SUGBK Diperhatikan
- Ketua Badan Timnas Indonesia (BTN), Sumardji, memberikan informasi soal rumput di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) jelang laga timnas Indonesia di Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Indonesia akan melakoni pertandingan melawan Filipina dalam laga keenam Grup F pada Selasa (11/6/2024).
Menjelang laga yang akan dimulai pada lusa nanti, perihal rumput di SUGBK mendapat sorotan dari publik yang menonton pertandingan timnas Indonesia.
Sorotan datang ketika pertandingan melawan Irak (6 Juni). Dalam pertandingan tersebut, rumput di SUGBK tidak dalam kondisi hijau segar.
Baca juga: Indonesia vs Filipina: Pemain Lawan Waspadai Tekanan Suporter di SUGBK
Sejatinya, kritik tidak hanya datang dalam pertandingan Irak, ketika berjumpa dengan Vietnam (21 Maret) di SUGBK, sorotan juga tertuju pada rumput lapangan.
Kondisi rumput yang tampak tidak merata memengaruhi cepat atau lambatnya alur bola.
Melihat adanya atensi akan hal tersebut, Sumardji telah meminta pengelola GBK untuk menjaga keadaan rumput di SUGBK.
"Kami sudah telepon pengelola GBK karena kondisi rumput kemarin juga kurang bagus. Kami memohon ke pihak GBK supaya betul-betul dipersiapkan, diperhatikan betul kondisi rumput," ujar Sumardji kepada awak media, termasuk , di Stadion Madya, pada Minggu (9/6/2024).
"Kita lihat rumput GBK kan kayaknya stres sehingga kondisi begitu makan waktu, tadi saya telepon supaya betul-betul diperhatikan," jelasnya.
Ia juga memberikan jawaban mengenai perihal penggunaan stadion lain selain SUGBK, apabila timnas Indonesia mampu lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
"Itu nanti kita akan sampaikan berikutnya," tutur Sumardji.
Baca juga: Pemukul Manajer Timnas U22 Indonesia Minta Maaf: Nangis dan Peluk Sumardji
Kini, tim besutan Shin Tae-yong unggul atas Filipina secara peringkat klasemen Grup F. Indonesia menempati posisi kedua.
Merah Putih membukukan tujuh poin, sementara Filipina di posisi juru kunci dengan satu poin.
Filipina bisa menjadi batu sandungan bagi Indonesia di laga pamungkas mendatang.
Hal tersebut dibuktikan dalam perjumpaan kedua Grup F serta ketika menghadapi Vietnam.
Filipina mampu menahan imbang 1-1 Indonesia (November 2023), lalu memberikan perlawanan dengan Vietnam (Juni 2024), meski harus takluk 2-3.
"Lawan Filipina adalah benar-benar perjuangan yang berat bagi pemain karena terbebani harus lolos," ucap Sumardji.
"Maka, targetnya sesuai dengan target ketum dan semuanya, kami menginginkan lolos, maka betul-betul para pemain itu sudah bersiap diri dari kemarin sejak kalah sama Irak," katanya.
Terkini Lainnya
- Guardiola Serukan Man City Berjuang Vs Nottingham, Ungkit De Bruyne
- Pelatih Persib Sebut Liga 1 Indonesia Tak Sekuat AFC Champions League 2
- Luapan Bahagia Van Nistelrooy Jalani Start Sempurna di Leicester City
- Raphinha Cetak Brace, Barcelona Punya Dua Penyerang Subur di Eropa
- Amorim: Badai Pasti Datang untuk Manchester United
- Arsenal Vs Man United, Kata Arteta soal Bukayo Saka Idolakan Ronaldo
- Kata Pratama Arhan soal Komposisi Berbeda Indonesia pada Piala AFF 2024
- Perbandingan Nilai Pasar Persib Vs Zhejiang FC bagai Langit dan Bumi
- Mallorca Vs Barcelona, Raphinha Akan Terus "Lapar"
- PSG Bantah Ingin Rekrut Mo Salah
- Lima Gelar Juara Nasional di Akhir 2024, HRI Pertahankan Formasi pada 2025
- Lionel Messi Dapat Prestasi Tanpa Bertanding, Inter Miami Untung Besar
- Kata Guardiola soal Gestur 6 Jari Mirip Mourinho
- Carlo Ancelotti Bela Kylian Mbappe dari Tuduhan Pengecut
- Indonesia Vs Filipina, Jay Idzes Anti Jetlag, Tak Mau Remehkan Lawan
- Cedera Jadi Ancaman Luke Shaw dan Inggris di Euro 2024
- Indonesia Latihan Jelang Vs Filipina, Jay Idzes-Jordi Ikut, Dipenuhi Fans Wanita