Timnas Italia Larang Headphone dan Playstation, "Tangan Besi" Spalletti
- Timnas Italia menerapkan peraturan tegas selama Euro 2024. Luciano Spalletti melarang pemainnya berjalan mengenakan headphone dan membawa PlayStation di kamar pribadi.
Spalletti menginginkan fokus penuh dari anak asuhnya sepanjang mengarungi Piala Eropa 2024 di Jerman.
"Tak ada orang berengsek," tutur Spalletti melontarkan kata-kata keras pada 9 Oktober 2023 silam di sentra latihan Italia, Coverciano.
Kata-kata yang bernada vulgar itu tak murni datang dari Spalletti. Sang pelatih kelahiran Certaldo mengutip dari buku James Kerr yang mengulas resep kesuksesan tim rugbi legendaris Selandia Baru berjulukan All Blacks.
Spalletti menuntut anak asuhnya di timnas Italia untuk berjuang menjuarai Euro 2024, bukan memenangi gim Call of Duty.
Baca juga: Italia Menuju Euro 2024 dengan Playmaker Dobel, Sutradara Nomor 21
Ia beberapa waktu silam pernah menyindir kegemaran beberapa pemain Gli Azzurri (Si Biru) yang terjaga sampai larut malam, bahkan sampai pagi, hanya untuk bermain gim Playstation.
Karena itu, selama Euro 2024 ini, Spalletti menunjukkan "tangan besi". Ia melarang pemain membawa konsol Playstation ke kamar masing-masing di kamp timnas Italia di Iserlohn, kota di dekat Dortmund, Jerman.
Sebagai gantinya, Spalletti pun membuat ruang hiburan khusus yang bisa dipakai anak asuhnya selama Euro 2024.
Ruang itu berisi empat konsol Playstation, meja pingpong, meja bilyar, dua mesin video game lawas era 1980-an. Dua dari empat konsol yang ada dilengkapi dengan simulator untuk berkendara.
Aturan jelas juga diterapkan Spalletti dalam hal penggunaan telepon genggam. Ponsel hanya bisa dipakai pemain sebelum makan siang dan makan malam.
Setelah itu, telepon genggam Nicolo Barella dkk diimbau untuk dinonaktifkan. Ketepatan waktu juga menjadi perhatian eks pelatih AS Roma, Inter Milan, dan Napoli itu.
Baca juga: Nomor Keramat Timnas Italia Kembali ke Putra Roma, Restu dari Totti
Pemain tak boleh telat menghadiri rapat teknis tim pada pukul 12.00, makan siang pada pukul 12.45, dan makan malam pada 20.00. Untuk waktu sarapan, Spalletti memberlakukan aturan yang lebih fleksibel.
Soal jam malam, Spalletti tak memang tak sampai menuntut adanya pemadaman lampu di penginapan pemain.
Namun, usai makan malam, pemain wajib memanfaatkan waktu untuk beristirahat. Bergadang disebut sebagai tindakan tak profesional yang akan melecehkan rekan setim dan staf Gli Azzurri.
Aturan lain yang diberlakukan Spalletti adalah pemain dilarang berjalan dengan menggunakan headphone.
Terkini Lainnya
- Zhejiang FC Vs Persib Bandung, Alasan Maung Punya Peluang Menang
- Bayer Leverkusen Vs AC Milan: Tantangan Serangan Balik Mematikan
- Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia, Piala Asia U17, dan Timnas Putri
- Makna Mendalam di Balik Selebrasi Gol Terbaru Ronaldo
- Bayer Vs Milan, Penjelasan Rossoneri Bukan Atalanta
- Refleksi 2 Tahun Tragedi Kanjuruhan, Keadilan yang Masih Jadi Tanya untuk 135 Korban
- Jadwal Liga Champions Malam Ini: Barcelona dan AC Milan Siap Bangkit
- Pemain Timnas Belanda Respons Eliano Reijnders Sah Jadi WNI
- Ketua PB WI Apresiasi Prestasi Timnas Wushu Junior Indonesia di Kejuaraan Dunia Wushu Junior IX/2024 Brunei
- Bayer Vs Milan: Sadar Kekuatan Milan, Bayer Diminta Jadi Protagonis
- Persebaya di Puncak Klasemen Liga 1 2024, Paul Munster Ingatkan soal Kebobolan dan Gol
- Barcelona Harus Menang Kontra Young Boys, Tim Terburuk 10 Tahun
- Peta Jalan Indonesia untuk Lolos Piala Dunia 2026, Punya 3 Kesempatan
- Indonesia Tuan Rumah Kualifikasi Piala Asia U20, Satu Grup Yaman-Timor Leste
- AC Milan Angkat Fonseca, Ibra Sebut Conte Bukan yang Dicari Rossoneri
- Harapan Terpendam Jose Mourinho, Ungkit Lionel Messi