twins2010.com

– Winger timnas Spanyol, Lamine Yamal, berpotensi mengukir sejarah saat menghadapi Kroasia di Piala Eropa atau Euro 2024.

Timnas Spanyol akan melakoni duel menghadapi Kroasia dalam matchday pertama penyisihan Grup B Euro 2024.

Laga Spanyol vs Kroasia dalam jadwal Euro 2024 berlangsung di Stadion Olimpiade Berlin, Jerman, pada Sabtu (16/6/2024).

Berdasarkan laporan The Standard, Lamine Yamal bakal mengukir sejarah saat Spanyol memulai kampanye Euro 2024 melawan Kroasia.

Baca juga: Jadwal Euro 2024: Spanyol Vs Kroasia, Italia Vs Albania

Saat ini, gelandang asal Polandia, Kacper Kozlowski, memegang rekor sebagai pemain termuda yang tampil di Euro dalam usia 17 tahun, 246 hari saat dirinya turun di Piala Eropa 2020.

Namun, rekor Kozlowski berpotensi dipecahkan jika Lamine Yamal tampil membela Spanyol saat melawan Kroasia di Euro 2024.

Nantinya, Lamine Yamal bakal menjadi pemain termuda sepanjang sejarah Piala Eropa karena masih berumur 16 tahun, 338 hari.

Gelandang senior timnas Spanyol, Rodri, mengungkapkan bahwa Lamine Yamal mempunyai kedewasaan, kendati masih berusia 16 tahun.

Baca juga: Klasemen Euro 2024 Usai Pesta Gol Timnas Jerman

“Saya mengatakannya ketika dia (Lamine Yamal) datang ke timnas. Jika pelatih membawanya ke timnas, dia siap untuk apa pun,” kata Rodri, dikutip dari laman resmi Euro 2024.

“Lamine Yamal tidak terlihat seperti anak berusia 16 tahun. Ia seperti berumur 23 atau 24 tahun,” lanjut gelandang berumur 27 tahun itu.

Jika Yamal main melawan Kroasia, dia berpotensi menghadapi Josko Gvardiol.

Rodri mengungkapkan bahwa dirinya merasa yakin Yamal tidak akan gentar ketika berhadapan dengan Gvardiol.

Eks pemain Atletico Madrid itu menginginkan penyerang milik Barcelona itu memperlihatkan kemampuan terbaik saat berduel dengan Gvardiol.

Baca juga: Top Skor Euro 2024: Schweinsteiger Bertaruh untuk Ronaldo

Adapun Rodri merupakan rekan setim Josko Gvardiol di klub Liga Inggris, Manchester City.

“Bakat (Lamine Yamal) akan banyak membantu kami,” ucap mantan pemain Villarreal tersebut.

“Kami memerlukan yang terbaik dari (Lamine), tentu saja karena dia menghadapi salah satu bek terbaik di Eropa (Gvardiol) dengan atau tanpa bola,” ujarnya.