Alasan Eks Juventus Stefano Beltrame Tak Perpanjang Kontrak di Persib
- Persib Bandung harus kehilangan kepingan skuad juara di musim Liga 1 2023-2024. Setelah Alberto Rodriguez hengkang, kini giliran Stefano Beltrame.
Persib mengumumkan perpisahan bersama eks Juventus itu pada Selasa (9/7/2024). Bojan Hodak harus merelakan gelandang nomor 10-nya itu.
Stefano Beltrame pun mengungkap alasannya tak memperbarui kontrak bersama Persib seusai juara.
Padahal, tim masih ingin mempertahankannya, mengingat Persib akan tampil di Kompetisi Asia AFC Champions League 2.
Beltrame mengatakan musim 2024-2025 ini saatnya ia kembali merumput di Liga Italia agar bisa lebih dekat dengan keluarga.
Baca juga: Kesepakatan Buntu, Eks Juventus Stefano Beltrame Pergi dari Persib
"Saya tidak memperpanjang kontrak karena setelah bertahun-tahun berada di luar negeri, saya ingin kembali dan bermain di sini (Italia)," ucap Beltrame.
"Saya ingin lebih dekat dengan keluarga dan menghabiskan lebih banyak waktu bersama mereka. Ini bukan keputusan mudah, tetapi keluarga adalah segalanya," tuturnya.
Stefano Beltrame terakhir kali bermain di Liga Italia pada musim 2015-2016, lalu melanjutkan kariernya di Liga Belanda musim 2016-2019.
Sempat kembali ke Italia bergabung Juventus II (2019-2020), pemain kelahiran Biella itu bermain di Liga Bulgaria (2019-2021) dan Liga Portugal (2020-2023) sampai akhirnya ditimang Persib dengan kontrak enam bulan, membawa juara di akhir musim.
Baca juga: Hodak: Ezra Walian Hengkang dari Persib ke Persik, Dimas Drajad...
"Hanya enam bulan, akan selalu saya kenang, ini merupakan perjalanan yang luar biasa bersama Persib, memenangi gelar juara adalah sebuah pencapaian yang luar biasa," ucap Beltrame.
"Saya sangat senang dan bangga bisa menjadi bagian dari sejarah. Mengenakan jersey Persib sangat luar biasa, tidak ada kata-kata yang bisa menggambarkannya. Klub terbesar di Indonesia," katanya.
Pemain berusia 31 tahun ini masih belum mengetahui ke mana destinasi selanjutnya. Dia berharap bisa mendapatkan klub baru di negara kelahirannya.
"Saya belum tahu di mana saya akan bermain musim depan, tetapi seperti yang saya katakan, saya berharap dapat menemukan solusi di sini, di Italia, itu akan menjadi hal yang luar biasa bagi saya," katanya.
Baca juga: Persib Sambut Mateo Kocijan dari Kroasia, Ambisi Pertahankan Juara
Kata-kata terakhirnya untuk Bobotoh, ia mengucapkan terima kasih atas momen singkat yang sangat berkesan dalam hidupnya.
"Kepada Bobotoh saya ingin mengucapkan terima kasih, Grazie (Terima kasih), dari hati saya karena mereka menunjukkan rasa hormat yang besar kepada saya," kata Beltrame.
"Mereka sangat luar biasa kepada saya. Saya akan selalu menyimpan mereka di hati saya," ucapnya.
Terkini Lainnya
- PSS Vs Persib: Maung Diganggu Cedera, Kerja Fisioterapi Menentukan
- Piala AFF 2024: Kekuatan Vietnam Jadi Perhatian Shin Tae-yong
- Man City Gagal Menang, Guardiola Marah, Man City Pulang Naik Bus
- Evaluasi Arema FC Gagal Putus Catatan Buruk Lawan Persebaya
- Pengganti Rodri Teridentifikasi, Pepelu Jadi Target Man City
- Venezia Tanggapi Kabar Pengganti Pelatih Eusebio Di Francesco
- Persebaya Menang Dramatis atas Arema FC, Pujian Perjuangan Bajul Ijo
- Dani Olmo Terancam Absen Bela Barcelona hingga Akhir Musim
- Persebaya Kuat di Puncak Klasemen Liga 1 Usai Kalahkan Arema
- Kabar Cedera Christian Pulisic Menghantui AC Milan
- Klasemen Liga Italia: Pemain Muda Selamatkan Juventus, AS Roma Bekuk Lecce
- Klasemen Liga Spanyol: Barcelona Tertahan, Real Madrid Kian Menekan
- Bayern Vs Heidenheim: Drama 6 Gol, Musiala Bawa Die Roten Menang
- Klasemen Liga Inggris Usai Man United Tumbang, Man City Imbang
- Hasil Girona Vs Madrid 0-3: Mbappe Ukir Gol, Los Blancos Tekan Barcelona
- Piala AFF 2024: Kekuatan Vietnam Jadi Perhatian Shin Tae-yong
- Hasil Man United Vs Nottingham Forest 2-3, Setan Merah Terkapar di Old Trafford
- Hasil Girona Vs Madrid 0-3: Mbappe Ukir Gol, Los Blancos Tekan Barcelona
- Profil Gustavo de Franca, Bek Baru Persib Bandung Jebolan Liga Portugal
- Jaja Hugo Gomes Resmi Gabung ke Dewa United FC
- Belanda Vs Inggris: 50-50, Butuh Sempurna untuk Menang