twins2010.com

Bos LaLiga: Barcelona Aman untuk Mendatangkan Bintang Timnas Spanyol

Nico Williams (kanan) melakukan selebrasi bersama Lamine Yamal dalam laga 16 besar Euro 2024 antara Spanyol vs Georgia di Stadion Cologne, 30 Juni 2024. (Photo by Angelos Tzortzinis / AFP)
Lihat Foto

- Barcelona dikatakan bisa merekrut bintang Spanyol di Piala Eropa 2024, Nico Williams, setelah kubu Catalan tersebut melegakan ikat pinggang finansial klub dalam beberapa bulan terakhir.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Presiden LaLiga, Javier Tebas di Cadena Ser, di mana ia mengutarakan bahwa Barca telah mengurangi beban gaji lebih dari 200 juta euro dan dengan penerapan tuas-tuas ekonomi "dapat dengan sempurna memasukkan pemain seperti Nico Williams."

Barca juga dibilang kini dapat mendatangkan pemain baru dengan perbandingan 1:1 di mana peraturan Liga Spanyol menyebut bahwa untuk setiap euro melakukan penghematan, klub tersebut dapat mengeluarkannya untuk pemain baru.

Hingga awal tahun ini, Barcelona hanya diperbolehkan mengeluarkan 50-60 persen pemasukan mereka mengingat beban gaji mereka yang ketika itu masih melewati 400 juta euro.

Baca juga: Spanyol Vs Jerman, Toni Kroos Terpukau Lamine Yamal dan Nico Williams

Namun, pernyataan Tebas sekarang tampak menunjukkan kerja keras kubu Barca untuk mengurangi beban gaji.

Tebas juga menjelaskan soal biaya yang diperlukan untuk Barcelona mendatangkan pemain sayap kiri Athletic Bilbao tersebut termasuk perihal amortisasi atau penyebaran nilai transfer pemain berdasarkan durasi kontrak.

"Saya pikir dia punya klausul pelepasan minimum sebesar 85 juta euro, amortisasinya akan kurang dari 20 juta per euro, plus gaji pemain, apabila ia dikontrak lima tahun," ujarnya algi.

"Barcelona akan bisa meraih angka-angka tersebut dan bisa diterima dalam aturan 1:1. Ini klub yang memiliki perputaran uang hampir 1000 juta euro."

Mengenai betapa pentingnya bagi LaLiga agar Barcelona dapat merekrut pemain lagi, Tebas mengingatkan bahwa prioritasnya adalah "keberlanjutan ekonomi klub."

Ia ingin agar ada visi lebih dalam melihat sepak bola Spanyol.

"Kami telah hidup selama bertahun-tahun di mana prioritasnya adalah memiliki banyak pemain hebat, dan hal itu menimbulkan masalah ekonomi," tuturnya.

Baca juga: Nico Williams dan Lamine Yamal Menari, Gasak Georgia, Main Hompimpa

Barcelona sendiri masih berupaya mengejar keberlanjutan finansial rival besar mereka, Real Madrid.

Apalagi, Blaugrana  tengah merenovasi Camp Nou dan pindah sementara ke Stadion Montjuic yang berkapasitas hanya setengah markas Barca tersebut dengan jarang tiket terjual habis karena lokasi stadion yang jauh dari pusat kota.

Sebelum pandemi, Barcelona mencatatkan beban gaji mendekati 700 juta euro sementara Real Madrid "hanya" 400 juta euro. menurut catatan dari Marc Ciria, penasihat finansial yang mengerti internal Barcelona.

Hingga April lalu, Barcelona mendapat pembatasan gaji dari otoritas Liga Spanyol di angka 204 juta euro sementara batasan Real Madrid ada di angka 727 juta euro.

Bagaimanapun juga, Tebas percaya bahwa kesenjangan ekonomi antara Real Madrid dan Barcelona semakin mengecil.

"Barcelona sedang mengadaptasi struktur pendapatannya dan oleh karena itu semakin dekat," tuturnya.

"Kita lihat saja apakah mereka bisa melakukannya. Itu akan bagus untuk Barcelona dan untuk LaLiga."

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat