twins2010.com

– Indra Sjafri sukses membawa timnas Indonesia juara Piala AFF U19 2024. Namanya pun disebut-sebut layak untuk melatih timnas senior di ajang Piala AFF 2024.

Seperti diketahui, timnas Indonesia kemungkinan tidak akan menurunkan komposisi terbaik di Piala AFF 2024 atau ASEAN Cup 2024.

Sebab, timnas Indonesia mesti membagi fokus untuk tampil pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Karena jadwal yang bersinggungan itu, kemungkinan, tim terbaik timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong lebih diarahkan untuk mentas pada ajang putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Mengacu kepada kondisi ini, spekulasi Indra Sjafri akan membesut timnas Indonesia di Piala AFF 2024 nanti pun bermunculan.

Apalagi, Indra Sjafri berbekal status sebagai "Raja ASEAN" di turnamen kelompok usia muda.

Baca juga: Jens Raven Bersinar di Piala AFF U19, Merasa Terhormat jika Dipanggil STY

Ia pernah memenangi Piala AFF U19 2013 dan 2024, Piala AFF U22 2019, dan juara SEA Games 2023 kala membesut timnas Indonesia U22. 

Kendati demikian, Indra Sjafri, memilih bijak menyikapi spekulasi dirinya menjadi pelatih timnas Indonesia di Piala AFF 2024.

“Saya tadi cukup jelas menjawab pertanyaan teman-teman. Sebagai warga negara Indonesia yang baik dan saya punya kerjaan hanya bisa di sepak bola. Apa pun yang ditugaskan oleh PSSI tentu enggak bisa menolak,” ujar Indra Sjafri.

“Tapi kan saya juga harus tahu diri, mengukur diri. Jangan karena Anda juara terus sudah merasa paling hebat, jangan. Ya kan? selama ini saya tawadhu terus, enggak pernah saya berkoar-koar,” ucapnya menambahkan.

Baca juga: Kata Indra Sjafri soal Regenerasi Usai Bawa Indonesia Juara Piala AFF U19

Indra Sjafri berharap momentum timnas Indonesia yang dalam beberapa tahun terakhir menunjukkan prestasi apik di beragam turnamen level kelompok usia, bisa terus terjaga.

“Paling penting sekarang sudah ada prestasi. Momentum ini kita jaga bareng-barang begitu,” ucapnya.

Ia juga meminta masyarakat untuk tidak lagi membeda-bedakan pemain lokal dan pemain keturunan.

Menurut Indra Sjafri, siapa pun yang memiliki paspor Indonesia dan membela Merah-Putih wajib untuk didukung.

“Jadi kalau sudah pakai paspor Indonesia sudah ya. Enggak bagus untuk anak lokal, anak-anak keturunan juga enggak bagus. Padahal, kami di dalam kompak banget,” tutur Indra Sjafri.