Arema FC Berikan 13,5 Persen Hadiah Juara Piala Presiden kepada Korban Tragedi Kanjuruhan
- Arema FC secara khusus mempersembahkan gelar juara Piala Presiden 2024 kepada korban Tragedi Kanjuruhan.
Manajemen tim berjulukan Singo Edan mengatakan, semangat para korban menjadi bagian penting dari keberhasilan ini.
Arema FC keluar sebagai juara Piala Presiden 2024 usai mengalahkan Borneo FC 5-4 melalui adu penalti di final yang diselenggarakan di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/8/2024) malam.
Sebelumnya, kedua tim bertanding sama kuat 1-1 di waktu normal. Kesuksesan ini menegaskan status Arema FC sebagai raja Piala Presiden.
Sebelumnya, Singo Edan juga tampil sebagai kampiun Piala Presiden pada 2017, 2019, dan 2022.
Baca juga: BERITA FOTO, Arema FC Raja Piala Presiden, untuk Korban Tragedi Kanjuruhan
General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi, mengatakan, kesuksesan juara Piala Presiden 2024 ini didedikasikan kepada Aremania yang terus memberikan dukungan kepada tim.
Persembahan khusus diperuntukkan kepada para korban tragedi Kanjuruhan, yang berpulang ke Sang Pencipta saat mendukung Singo Edan berlaga.
"Kami ingin mempersembahkan gelar juara ini kepada seluruh keluarga korban tragedi Kanjuruhan. Doa dan dukungan mereka selalu menyertai kami dalam setiap pertandingan," ujar pria yang biasa disapa Inal itu.
Manajemen Singo Edan pun menyumbangkan 13,5 persen dari total hadiah kepada 135 keluarga korban meninggal tragedi Kanjuruhan.
“Agar tidak menjadi fitnah, maka masing masing keluarga korban akan mendapatkan 5 juta rupiah,” kata Yusrinal Fitriandi.
"Kami sadar bahwa materi tidak dapat mengganti nyawa, namun kami ingin berbagi kebahagiaan ini dengan para keluarga korban," ucapnya.
Baca juga: Pelatih Borneo Geram Keputusan VAR, Berujung Kartu Merah Lilipaly
Manajemen berharap gelar juara Piala Presiden 2024 ini bisa menjadi era baru bagi Arema FC.
Ia juga meminta dukungan penuh supaya tim bisa terus berprestasi sehingga bisa menjadi kebanggaan bagi semua Aremania dan warga Malang Raya.
"Kami akan terus berjuang untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi di Liga 1 musim depan," ujar Yusrinal Fitriandi.
Titel kampiun Piala Piala Presiden 2024 terasa lebih bermakna bagi Arema FC lantaran ini adalah gelar pertama mereka usai tragedi Kanjuruhan.
Tragedi Kanjuruhan terjadi pada 1 Oktober 2022 silam setelah partai Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya. Kejadian kelam itu menimbulkan 135 korban meninggal dunia.
Setelah tragedi Kanjuruhan, Arema FC sempat berada di titik terendah dan nyaris terdegradasi kala mengikuti kompetisi Liga 1 2023-2024.
Terkini Lainnya
- Maarten Paes Belajar Bahasa Indonesia, Bisa Sebut Sandy Walsh "Lucu"
- Maarten Paes Tak Sabar Dengar Indonesia Raya dan Tanah Airku di GBK
- Indonesia Vs Australia: Keamanan Level Tinggi, STY Dikawal 5 Polisi
- Maarten Paes Ungkap Kunci Tahan Penalti Arab Saudi: Harus Sangat Sabar
- Timnas Indonesia Vs Australia: Garuda Percaya Diri Usai Seri di Arab Saudi
- Indonesia Vs Australia: Paes Siap Hadapi Socceroos yang Sangat Lapar
- Indonesia Vs Australia: Upaya Maksimal di Kandang, STY Bicara Hubner
- Indonesia Vs Australia: Socceroos Mau Cepat Belajar, Laga di GBK Sangat Besar
- Keseriusan PSKC Cimahi di Liga 2, Kalahkan PSMS Medan di Laga Awal
- Jadwal Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Jadwal Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Jadwal Semifinal Sepak Bola Olimpiade 2024: Maroko Vs Spanyol, Perancis Vs Mesir
- Persib Rilis Skuad Berisi 30 Pemain, Masih Akan Berburu di Bursa Transfer
- Rencana Indra Sjafri untuk Pemusatan Latihan Timnas U19 dan Turnamen di Korea