Federasi Malaysia Ingin Tiru Indonesia, Hadapi Tim Sekelas Argentina
- Langkah Timnas Indonesia menghadapi juara dunia Argentina pada Juni 2023 mendapat perhatian dari negara tetangga. Kini, Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) diharapkan bisa mengikuti jejak Garuda.
Hal tersebut dicetuskan oleh ketua Komite Kompetisi FAM, Mohd Firdaus Mohamed, pada Rabu (7/8/2024).
Timnas Indonesia menjadi tuan rumah bagi sang juara Piala Dunia 2022 Argentina pada laga yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senin (19/6/2023) malam WIB.
Walau tanpa mega bintang Lionel Messi, Argentina membawa sejumlah pemain yang berperan besar di Qatar 2022, antara lain Julian Alvarez, Leandro Paredes, Nahuel Molina, dan kiper Emi Martinez.
Garuda sendiri memberi perlawanan berarti sepanjang laga dan hanya kalah 0-2 di dalam stadion yang diisi hampir 60 ribu penonton yang membayar tiket antara Rp 600.000 hingga Rp 4,25 juta tersebut.
Baca juga: Thomas Doll Apresiasi Laga Indonesia Vs Argentina: Pertandingan Bersejarah
Mohd Firdaus pun mengatakan bahwa Harimau Malaya harus berani mengikuti jejak Garuda.
"Kita berharap suatu hari nanti FAM terpikir ke arah itu," ujar Firdaus, dikutip dari Berita Harian.
"Sebab, kalau kita menang pun (melawan negara sepantaran di ranking FIFA), dari segi pungutan ranking tidak begitu naik."
"Jadi, kita mesti mengambil pendekatan berani. Kalau kita lihat Indonesia sekarang ini berani bermain dengan tim seperti juara dunia Argentina."
"Itu suatu paparan yang juga akan sangat berguna bagi kita."
Dirinya mengaku, Timnas Malaysia mungkin akan kesulitan menarik tim-tim terelite di dunia mengingat mereka sekarang berada di rank 134.
Sebagai contoh, saat Indonesia menghadapi Argentina di jendela internasional Juni 2023, Malaysia di waktu sama hanya menghadapi tim sekelas Kepulauan Solomon dan Papua Nugini.
"Kita di bawah ranking 100, agak sulit untuk negara yang berada di ranking lebih tinggi bermain melawan kita tetapi saya percaya dan yakin," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Kim Pan-gon Mundur dari Timnas Malaysia
"Ini bukanlah mengenai ranking atau kemenangan tetapi eksposur kepada timnas itu lebih utama."
"Saya berharap di masa depan kita bisa mencari tim yang lebih baik, mungkin 100 di dunia."
Malaysia sendiri tengah bersiap untuk turun di ajang Pestabola Merdeka 2024 yang akan berlangsung bulan depan.
Malaysia mengikuti turnamen tahunan untuk memperingati Hari Kemerdekaan mereka tersebut dengan menghadapi Filipina, Lebanon, dan juara bertahan Tajikistan.
Terkini Lainnya
- Maarten Paes Belajar Bahasa Indonesia, Bisa Sebut Sandy Walsh "Lucu"
- Maarten Paes Tak Sabar Dengar Indonesia Raya dan Tanah Airku di GBK
- Indonesia Vs Australia: Keamanan Level Tinggi, STY Dikawal 5 Polisi
- Maarten Paes Ungkap Kunci Tahan Penalti Arab Saudi: Harus Sangat Sabar
- Timnas Indonesia Vs Australia: Garuda Percaya Diri Usai Seri di Arab Saudi
- Indonesia Vs Australia: Paes Siap Hadapi Socceroos yang Sangat Lapar
- Indonesia Vs Australia: Upaya Maksimal di Kandang, STY Bicara Hubner
- Indonesia Vs Australia: Socceroos Mau Cepat Belajar, Laga di GBK Sangat Besar
- Keseriusan PSKC Cimahi di Liga 2, Kalahkan PSMS Medan di Laga Awal
- Jadwal Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Jadwal Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Daftar 8 Klub Liga 1 yang Memaksimalkan Kuota 8 Pemain Asing