Juventus Vs Como: Fabregas Ingat Cannavaro dan Buffon, Tak Takut Si Nyonya
- Pelatih Como, Cesc Fabregas, teringat Thuram, Cannavaro, Buffon, dan Emerson jelang perjumpaan dengan Juventus pada pekan pertama Liga Italia 2024-2025.
Como 1907 yang dimiliki oleh konglomerat asal Indonesia, Michael Bambang Hartono dan Robert Budi Hartono, akhirnya kembali ke pentas Serie A Liga Italia setelah 21 tahun menanti.
Tantangan berat menanti Como pada pekan pertama Liga Italia 2024-2025. Mereka harus bertandang ke rumah Juventus.
Laga Juventus vs Como akan digelar di Stadion Allianz, Senin (19/8/2024) atau Selasa (20/8/2024) dini hari WIB.
"Bagi saya, tetapi juga bagi klub dan para pemain, hari yang istimewa dan penting semakin dekat, laga pertama di Serie A," ucap Fabregas dilansir dari Tuttomercatoweb.
Baca juga: Varane Diyakinkan Proyek Hartono Bersaudara, Peran Penting Fabregas
"Menjadi pelatih yang memimpin kembalinya tim ke Serie A setelah bertahun-tahun adalah hal yang menggembirakan dan menantang," tutur eks pemain Arsenal tersebut.
Perjumpaan dengan Si Nyonya Besar, julukan Juventus, membangkitkan nostalgia bagi Fabregas.
Semasa masih bermain untuk Arsenal, pria asal Spanyol itu pernah merasakan nikmat mengalahkan Juve.
Momen itu muncul pada perempat final Liga Champions 2005-2006.
Arsenal yang dibela Fabregas menghentikan langkah Juve di 8 besar Liga Champions 2005-2006 usai mengantongi keunggulan agregat 2-0.
Pada waktu itu, Juventus masih dilatih Fabio Capello dan dihuni oleh sejumlah nama bintang.
"Kami memiliki ambisi dan kepercayaan diri yang besar untuk memulai musim ini," kata Fabregas, menegaskan nyali dan tekad kuat timnya.
"Saya memiliki kenangan tentang Juventus ketika saya menghadapi mereka sebagai pemain di Liga Champions musim 2005-2006."
"Saat itu ada (Lillian) Thuram, (Fabio) Cannavaro, (Gianluigi) Buffon, dan Emerson," tutur pria yang kini telah mengantongi lisensi kepelatihan UEFA Pro itu.
Baca juga: Fabregas Resmi Jadi Pelatih Como 1907, Langsung Adu Taktik Lawan Motta
Fabregas menjadi salah satu aktor kunci keberhasilan Arsenal menyingkirkan Juve di perempat final Liga Champions 2005-2006.
Ia menjadi salah satu pencetak gol dalam kemenangan 2-0 Arsenal atas Juventus pada leg pertama 8 besar.
Usai mendepak Juve, tim beralias The Gunners terus melaju sampai partai puncak Liga Champions 2005-2006.
Namun, gelar juara gagal dibawa pulang Arsenal dan Fabregas usai mereka kalah 1-2 dari Barcelona pada partai puncak di Stade de France, Saint-Denis, Perancis.
Terkini Lainnya
- Mancini Dikaitkan dengan AS Roma, 2 Bulan Setelah Gagal Menang atas Timnas Indonesia
- Persija Vs Madura United, Sape Kerrab Jaga Momentum dari Mongolia
- PSM Vs Persik, Juku Eja Bidik Kado Ulang Tahun Terindah
- EPA U18: Semen Padang-ASIOP Revans, Curi Kemenangan di Kandang Persija
- Real Madrid Vs AC Milan: Costacurta Sebut Leao Bukan Pemain Juara
- Barcelona Menangi Derbi Catalunya, Flick Sebut Timnya Dihukum di Babak Kedua
- Mourinho Terjungkal Saat Mau Selebrasi ala Thom Haye, Serang Wasit VAR
- PSM Vs Persik: Bernardo Tavares Bangga Menuju 100
- Man United Catat Start Terburuk di Premier League, Kata Legenda Kehilangan DNA
- Inter Vs Venezia: Jay Idzes Batasi Thuram, Dipuji karena Aksi Ofensif
- Hasil dan Klasemen Liga Italia: Inter Ancam Napoli, Lesatan De Gea dan Fiorentina
- Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Start Terburuk Man United, Chelsea Geser Arsenal
- Hasil Inter Vs Venezia 1-0: Jay Idzes Kembali, Lautaro Pahlawan Nerazzurri
- Tanda-tanda Persib Krisis Bek Kiri
- Guardiola Sebut Statistik Haaland Sudah di Level Messi dan Ronaldo
- Hasil PSS Vs Persik, Macan Putih Curi Tiga Poin Penuh atas Sleman
- "Langit adalah Batas untuk Bukayo Saka..."
- Alasan Maresca Pilih Enzo Fernandez Jadi Kapten Chelsea