Messi: Saya Mencintaimu, Suarez
- Lionel Messi menyampaikan pesan menyentuh untuk Luis Suarez usai rekannya tersebut memutuskan pensiun dari Timnas Uruguay.
Luis Suarez yang berusia 37 tahun memutuskan untuk pensiun dari Tim nasional (Timnas) Uruguay dalam jumpa pers pada Senin (2/9/2024) waktu setempat.
Dalam kesempatan itu, Suarez menuturkan bahwa laga menghadapi Paraguay dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona CONMEBOL akan menjadi penampilan terakhirnya bersama Uruguay.
Duel tersebut akan digelar di Centenario, Sabtu (7/9/2024) pukul 06.30 WIB.
Baca juga: Rekor Pertemuan Timnas Indonesia Kontra Arab Saudi
Suarez juga mengaku bahwa tidak mudah bagi dirinya untuk mengambil keputusan ini.
Meski begitu, dirinya merasa bahwa sekarang adalah saat yang tepat untuk gantung sepatu.
"Saya sudah memikirkan dan menganalisis hal ini," ucap Suarez seperti dikutip BolaSport.com dari BBC.
"Ini adalah keputusan yang tidak mudah. Tapi, saya yakin ini adalah saat yang tepat. Saya ingin rileks saat memainkan pertandingan terakhir saya bersama tim nasional," jelas Suarez.
"Saya akan sama bersemangatnya untuk bermain seperti saat saya bermain untuk tim nasional pertama kalinya pada tahun 2007," kenang Suarez.
"Anak berusia 19 tahun itu sekarang menjadi pemain veteran dengan sejarah yang luar biasa bersama tim nasional, yang akan mengorbankan nyawanya demi tim," imbuhnya.
Keputusan Suarez gantung sepatu turut direspons oleh sahabat sekaligus rekan setimnya di Inter Miami, Lionel Messi.
Lewat unggahan di fitur Story akun Instagram pribadinya, La Pulga menuliskan pesan menyentuh untuk Suarez.
"Kamu unik Luis Suarez, di dalam maupun luar lapangan. Saya mencintaimu, teman," demikian bunyi pesan Messi.
Suarez punya catatan luar biasa sejak debut bersama Uruguay pada Februari 2007.
Ia tercatat memiliki 142 caps untuk La Celeste.
Dari jumlah penampilan tersebut, Suarez mampu mencetak 69 gol.
Eks penyerang Barcelona itu juga telah tampil dalam empat edisi Piala Dunia dan lima edisi Copa America bersama Uruguay.
Prestasi terbaiknya adalah membawa Uruguay keluar sebagai juara di Copa America 2011.
Mereka menjadi juara setelah menang telak 3-0 atas Paraguay di final.
Terkini Lainnya
- Maarten Paes Belajar Bahasa Indonesia, Bisa Sebut Sandy Walsh "Lucu"
- Maarten Paes Tak Sabar Dengar Indonesia Raya dan Tanah Airku di GBK
- Indonesia Vs Australia: Keamanan Level Tinggi, STY Dikawal 5 Polisi
- Maarten Paes Ungkap Kunci Tahan Penalti Arab Saudi: Harus Sangat Sabar
- Timnas Indonesia Vs Australia: Garuda Percaya Diri Usai Seri di Arab Saudi
- Indonesia Vs Australia: Paes Siap Hadapi Socceroos yang Sangat Lapar
- Indonesia Vs Australia: Upaya Maksimal di Kandang, STY Bicara Hubner
- Indonesia Vs Australia: Socceroos Mau Cepat Belajar, Laga di GBK Sangat Besar
- Keseriusan PSKC Cimahi di Liga 2, Kalahkan PSMS Medan di Laga Awal
- Jadwal Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Jadwal Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Ketua PSSI Apresiasi Kunjungan Paus Fransiskus Tidak Ganggu Agenda Sepak Bola Indonesia
- Jadwal Padat Persib dan Pentingnya Kedalaman Skuad
- Bintang Piala Dunia U17 Tak Bisa Tidur Setelah Dipanggil Tim Senior Brasil
- Satu Aspek Kunci Perkembangan Timnas Indonesia di Mata Shin Tae-yong
- Rekor Pertemuan Timnas Indonesia Kontra Arab Saudi