Manuel Ugarte Tidak Sabar Bermain di Old Trafford
- Gelandang anyar Manchester United (MU) Manuel Ugarte mengaku tidak sabar bermain untuk timnya.
Ugarte ingin merasakan langsung dukungan dari suporter.
"Saya sangat bersemangat. Saya ingin merasakan atmosfer di stadion legendaris United (Stadion Old Trafford-red) sebagai pemain dan merasakan kehadiran para pendukung," kata Ugarte.
Pemain tim nasional Uruguay itu mengaku belum pernah melihat gairah yang ditunjukkan fan MU.
Baca juga: Arab Saudi Vs Indonesia: Kata Top Skor Green Falcons soal Kekuatan Indonesia
Ugarte pun merasa senang suporter terus memberikannya dukungan meski saat ini dia belum merumput untuk MU.
"Mereka pantas mendapatkan trofi juara dari klub. Itulah yang saat ini kami upayakan," tutur pesepak bola berusia 23 tahun itu.
Terkait adaptasi, Ugarte menyebut dirinya tidak menemukan kendala berarti karena para pemain MU menerimanya dengan terbuka.
Dia menyampaikan, ada dua pemain MU yang sering berkomunikasi dengan dirinya yakni kapten MU Bruno Fernandes dan bek Lisandro Martinez.
"Kami banyak berinteraksi. Jadi saya sangat senang dan bersemangat. Namun saya juga menyadari ini adalah tanggung jawab yang besar dan saya siap untuk itu," kata Ugarte.
Dia juga mengaku berbincang dengan rekan senegaranya Facundo "Facu" Pellistri yang sempat memperkuat MU sebelum pindah ke Panathinaikos.
"Facu memberitahukan saya apa yang diketahuinya tentang MU," ujar Ugarte.
Manuel Ugarte resmi direkrut MU sekitar 90 menit sebelum bursa transfer musim panas 2024 berakhir.
Dia didatangkan dari klub juara Liga Prancis 2023-2024 Paris Saint-Germain.
Media-media internasional seperti The New York Times, Ugarte dihadirkan MU dengan nilai transfer 50 juta euro (sekitar Rp859 miliar).
Sepanjang karier profesionalnya sejauh ini, Ugarte telah bermain di 200 pertandingan dan melesakkan empat gol. Sementara di timnas Uruguay, Ugarte sudah bertanding di 21 laga.
Sejak tiba di MU, Ugarte belum diturunkan oleh pelatih Erik Ten Hag.
Adapun di klub tersebut, Ugarte bersaing dengan gelandang bertahan lainnya Casemiro dan Toby Collyer.
Jika digeser ke gelandang tengah, dirinya berkompetisi dengan Kobbie Mainoo dan Christian Eriksen.
Terkini Lainnya
- Maarten Paes Belajar Bahasa Indonesia, Bisa Sebut Sandy Walsh "Lucu"
- Maarten Paes Tak Sabar Dengar Indonesia Raya dan Tanah Airku di GBK
- Indonesia Vs Australia: Keamanan Level Tinggi, STY Dikawal 5 Polisi
- Maarten Paes Ungkap Kunci Tahan Penalti Arab Saudi: Harus Sangat Sabar
- Timnas Indonesia Vs Australia: Garuda Percaya Diri Usai Seri di Arab Saudi
- Indonesia Vs Australia: Paes Siap Hadapi Socceroos yang Sangat Lapar
- Indonesia Vs Australia: Upaya Maksimal di Kandang, STY Bicara Hubner
- Indonesia Vs Australia: Socceroos Mau Cepat Belajar, Laga di GBK Sangat Besar
- Keseriusan PSKC Cimahi di Liga 2, Kalahkan PSMS Medan di Laga Awal
- Jadwal Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Jadwal Timnas Indonesia Vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tiga Srikandi Perbafi Naik Podium di Filipina
- Arab Saudi Vs Indonesia: Kata Top Skor Green Falcons soal Kekuatan Indonesia
- Prediksi Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Bukan Sekadar Tim Penggembira
- Messi: Saya Mencintaimu, Suarez
- Ketua PSSI Apresiasi Kunjungan Paus Fransiskus Tidak Ganggu Agenda Sepak Bola Indonesia