twins2010.com

Kapten Australia Soroti Pengaruh Belanda di Skuad Timnas Indonesia

Kiper sekaligus kapten Timnas Australia, Mat Ryan, berbicara soal pengaruh kuat Belanda di Timnas Indonesia jelang pertemuan kedua negara pada Selasa (10/9/2024).
Lihat Foto

- Kiper sekaligus kapten Timnas Australia, Mat Ryan, berbicara soal pengaruh kuat Belanda di Timnas Indonesia jelang pertemuan kedua negara pada Selasa (10/9/2024).

Laga Indonesia vs Australia merupakan partai lanjutan kedua negara di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Indonesia memulai kampanye dengan menahan imbang Arab Saudi 1-1 di Jeddah. Sementara, Australia menyerah 0-1 kala menghadapi Bahrain.

Timnas Indonesia merumput dengan skuad yang dimotori para pemain keturunan Belanda kala menghadapi tujuh kali kontestan Piala Dunia tersebut.

Hal ini pun mendapat perhatian khusus dari calon lawan kita nanti.

Apalagi, diaspora Belanda di Australia merupakan salah satu yang terbesar di luar Eropa dengan hampir 400.000 orang berketurunan Belanda tinggal di Negeri Kanguru, menurut sensus 2021.

Baca juga: Pesan Berkesan dari STY untuk Ragnar Oratmangoen

Perdagangan intens VOC (Perusahaan Hindia Belanda) dengan kota-kota di Australia dan mengungsinya banyak warga Hindia Belanda ke Australia selama Perang Dunia Kedua menjadi awal cikal bakal diaspora Belanda tersebut.

"Kami sendiri punya pengaruh Belanda kuat di masa lalu," tutur Ryan kepada situs resmi federasi Australia.

"Kami tahu bahwa mereka adalah negara yang sangat teknis. Mereka senang bermain sepak bola modern dan sangat mengandalkan teknik."

"Setidaknya itulah pengamatan saya selama berada di sekitar sepak bola Belanda," tutur pemain yang sempat bermain di KRC Genk dan Club Brugge, dua klub Belgia yang berbatasan dengan Belanda.

"Itulah yang kami antisipasi pada Selasa nanti."

Baca juga: Tijani Reijnders Trengginas bagi Belanda, Sehati dengan Zirkzee

Ryan pun melanjutkan bahwa dirinya punya rasa hormat terhadap skuad Garuda dan sadar bahwa Merah Putih dapat mencuri poin apabila Australia tidak fokus.

"Kami tidak boleh memmbiarkan mereka mengambil kesempatan dan caranya adalah dengan kami bermain dengan gaya kami sendiri," tuturnya melanjutkan.

"Kami fokus pada diri  sendiri dan apa yang harus kami lakukan, kami percaya diri sebagai sebuah tim bahwa kami dapat bangkit dari hasil pertandingan kemarin dan mengambil sebuah langkah positif untuk melewati babak kualifikasi ini."

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat