twins2010.com

Tijjani Reijnders dan Kebanggaan Memiliki Darah Indonesia

Gelandang Belanda, Tijani Reijnders, tengah mengontrol bola dalam babak 16 besar Euro 2024 antara Romania vs Belanda di Stadion Munich Football Arena pada 2 Juli 2024.
Lihat Foto

- Pemain timnas Belanda, Tijjani Reijnders, mengaku sangat bangga dengan warisan darah Indonesia yang mengalir di tubuhnya.

Tijani Reijnders yang kini bermain bagi AC Milan memiliki darah Indonesia dari ibunya, Angelina Lekatompessy, yang berasal dari Ambon, Maluku.

Hal ini membuatnya merasa terhubung dengan budaya dan masyarakat Indonesia.

"Latar belakang Indonesia saya adalah sesuatu yang sangat saya banggakan. Itu adalah bagian besar dari identitas saya," ujar mantan pemain PEC Zwolle dan AZ Alkmaar itu kepada FIFA.com.

"Ibu saya berasal dari Indonesia dan saya merasakan hubungan erat dengan budaya dan orang-orang di sana," terangnya.

Baca juga: NEC Nijmegen Vs Zwolle: Verdonk dan Eliano Reijnders Main dalam Hujan Gol

Dia mengaku merasakan dukungan besar dari penggemar di Indonesia.

Sebagai kakak dari pemain tim nasional Indonesia, Eliano Reijnders, ia berkomitmen untuk mewakili dua budaya yang ada dalam dirinya.

“Sangat berharga bagi saya mengetahui bahwa para penggemar dari Indonesia memberikan dukungan. Saya berusaha sebaik mungkin untuk mewakili akar Belanda dan Indonesia,” tambahnya.

Bukan hanya sang ibu yang punya peran besar dalam perkembangan karier Tijani sejauh ini. Ayahnya, Martin, yang juga merupakan mantan pemain PEC Zwolle, mempunyai peran penting dalam arah profesi sang gelandang.

Baca juga: Tijani dan Eliano Reijnders serta Deretan Kakak Adik yang Membela Timnas Berbeda

Bahkan, Tijani pun merupakan nama pemberian sang ayah yang terinspirasi dari Tijani Babangida, legenda timnas Nigeria dan Ajax Amsterdam tahun 1990-an.

"Ayah saya memainkan peran besar dalam perjalanan karier sepak bola saya. Ia sendiri adalah pemain sepak bola profesional, jadi ia tahu apa yang dibutuhkan untuk mencapai puncak," ungkapnya.

Martin Reijnders memperkuat PEC Zwolle dalam dua kesempatan, pertama pada 1990-1998 dan kemudian pada 2006-2008 di mana ia juga menjabat sebagai asisten pelatih.

Sementara, Tijani Reijnders merupakan produk akademi Zwolle sebelum ia pindah ke AZ Alkmaar pada 2017.

Sang adik, Eliano, juga merupakan pemain akademi PEC Zwolle yang kini masih memperkuat klub kasta teratas Liga Belanda tersebut.

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat