Mourinho Terjungkal Saat Mau Selebrasi ala Thom Haye, Serang Wasit VAR
- Pelatih Fenerbahce, Jose Mourinho, terjungkal saat melakukan selebrasi meluncur ala Thom Haye. Usai laga versus Trabzonspor, Mourinho juga mengkritik wasit VAR.
Kemenangan dramatis 3-2 berhasil diraih Fenerbahce asuhan Jose Mourinho pada laga pekan ke-10 Liga Turkiye 2024-2025 melawan Trabzonspor.
Gol Sofyane Amrabat pada menit ke-90+12 menjadi penentu hasil akhir laga Trabzonspor vs Fenerbahce yang digelar di Stadion Papara Park, Turkiye, Minggu (3/11/2024).
Kemenangan itu dirayakan dengan begitu antusias oleh Jose Mourinho. Begitu Amrabat mencetak gol, Mourinho berlari masuk ke area lapangan.
Baca juga: Mourinho Dihujani Canda Usai Kecelakaan Latihan di Fenerbahce
Pelatih beralias The Special One itu lantas melakukan gerakan selebrasi meluncur dengan kedua lututnya, sesuatu yang pernah dilakukan gelandang timnas Indonesia, Thom Haye, di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Thom Haye melakukan selebrasi meluncur usai bikin gol yang membantu timnas Indonesia mengalahkan Filipina 2-0 pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, 11 Juni 2024 silam.
Usai melakukan selebrasi meluncur, Thom Haye mendapati lututnya sedikit cedera karena mengalami gesekan dengan permukaan rumput.
Jose Mourinho is having his best time in Türkiye ????pic.twitter.com/C37ZUjF38a
— Troll Football (@TrollFootball) November 3, 2024
Nasib kurang menyenangkan juga dirasakan Mourinho kala melakukan selebrasi meluncur. Pelatih asal Portugal itu malah terjungkal.
Mourinho kemudian terguling sebelum dipeluk oleh personel lain Fenerbahce yang larut dalam euforia kemenangan atas Trabzonspor.
Baca juga: Enzo Maresca Tiru Gaya Mourinho, Tahan Komentar soal Kontroversi Kartu Kuning Anthony Gordon
Sensasi Mourinho belum selesai sampai di situ. Usai laga, eks pelatih Porto, Chelsea, Inter Milan, dan Real Madrid tersebut secara terang-terangan mengkritik kinerja wasit VAR.
“Wasit hanyalah seorang anak kecil yang berada di lapangan, tetapi wasitnya adalah Atilla Karaoglan, yang menjadi man of the match," ucap Mourinho soal Atilla Karaoglan yang bertugas sebagai wasit VAR.
Mourinho menyorot dua gol Trabzonspor yang lahir via tendangan penalti Simon Banza (59', 67'). Sepasang hadiah penalti untuk kubu tuan rumah muncul usai ada intervensi dari VAR (Video Assistant Referee).
Dwigol Simon Banza sempat membawa Trabzonspor berbalik memimpin 2-1. Sebelumnya, Fenerbahce sempat membuka keunggulan via gol Fred (42').
Skor menjadi 2-2 usai Edin Dzeko mencetak gol buat Fenerbahce pada menit ke-75.
Setelah itu, enam menit jelang laga berakhir, Mourinho menilai timnya berhak mendapatkan kesempatan menembak titik putih karena kejadian hand ball pemain Trabzonspor di area kotak 16 meter.
"Dia (Atilla Karaoglan) berubah dari orang yang tidak terlihat menjadi orang yang paling penting dalam pertandingan," ucapnya menambahkan, dikutip dari Eurosport.
Mourinho akhirnya bisa lega karena Sofyane Amrabat memastikan kemenangan dramatis Fenerbahce via gol pada menit ke-12 injury time.
“Bermain melawan sistem adalah hal yang paling sulit. Malam ini kami bermain melawan tim yang bagus, melawan atmosfer yang kuat, melawan VAR dan melawan sistem," tutur Mourinho memberikan sindiran.
Terkini Lainnya
- Kalahkan Man United, Arteta Ingin Arsenal Jadi "Raja Segalanya"
- Messi Pemain Terbaik MLS 2024, Tetap Ajaib walau Diganggu Cedera
- Messi Tetap No 1 bagi Xavi, Daya Tarik Utama Piala Dunia Klub 2025
- Persebaya Vs Arema FC: Tanpa Munster, Bajul Ijo Optimistis bersama Uston
- Klasemen Liga 1 Usai Persija Bekuk Semen Padang, Macan Kemayoran Lewati Persib
- Mourinho Balas Sindiran Guardiola: Saya Juara dengan Adil dan Bersih
- Hasil Semen Padang Vs Persija 0-1: Macan Kemayoran Dekati Puncak Klasemen
- David da Silva Bangga dengan Perjuangan Persib di AFC Champions League 2
- Al Ittihad Vs Al Nassr: Ronaldo Jumpa Benzema, Adu Tajam Eks Partner Sehati
- Persebaya Vs Arema FC, Aremania Beri Motivasi, Derbi tentang Harga Diri
- Pengorbanan Tyronne Tahan Sakit, Persib Tetap Tersingkir dari ACL 2
- Eliano Reijnders Resmi Perpanjang Kontrak di PEC Zwolle hingga 2027
- Atalanta Vs Milan: Fonseca Bicara Analogi "Dokter Gigi" Guardiola
- Trademark Persib di AFC Champions League 2, Menggigit Saat Tertinggal
- Hasil Persik Vs Madura United 1-0: Macan Putih Putus Tren Negatif
- Man United Catat Start Terburuk di Premier League, Kata Legenda Kehilangan DNA
- PSM Vs Persik: Bernardo Tavares Bangga Menuju 100
- Inter Vs Venezia: Jay Idzes Batasi Thuram, Dipuji karena Aksi Ofensif
- Hasil dan Klasemen Liga Italia: Inter Ancam Napoli, Lesatan De Gea dan Fiorentina
- Hasil dan Klasemen Liga Inggris: Start Terburuk Man United, Chelsea Geser Arsenal