Paul Munster Ingatkan Persebaya: Liga 1 Sulit, Bukan Lomba Sprint!
- Pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster, menyatakan rasa puasnya atas kemenangan tim pada pekan ke-10 Liga 1 2024-2025.
Ia mengapresiasi kerja keras para pemain dan kekompakan tim yang berhasil mengatasi tantangan dalam laga yang berat.
Kemenangan 3-1 atas PSIS Semarang di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar pada Sabtu (2/11/2024) ini menjadi tambahan tiga poin penting dalam persaingan ketat Liga 1 musim ini.
"Yang terpenting kami menang bersama-sama di laga yang sulit ini," ujarnya.
Baca juga: Klasemen Liga 1: Kudeta Persib dan Persebaya, Borneo FC di Puncak
Meskipun sempat menduduki puncak klasemen sementara, Persebaya akhirnya digeser oleh Borneo FC hanya beberapa jam setelahnya.
Tim menampati posisi kedua dengan perolehan 21 poin yang sama, hanya kalah selisih gol.
Ia mengingatkan bahwa di Liga 1, setiap laga adalah tantangan, terlepas dari posisi lawan di klasemen sementara.
"Di Liga 1, semua laga sulit. Tidak penting apakah lawanmu dari tim papan atas atau tim terbawah. Kami bertarung untuk tim, berjuang bersama di setiap situasi, dan bertarung sampai akhir," tutur Paul Munster.
Baca juga: Persebaya Putus Puasa Kemenangan, Lalui Ujian Berat Lawan PSIS
Meski merasa puas, ia tetap memberikan sejumlah catatan untuk evaluasi tim. Ia mengakui bahwa Persebaya berhasil mendominasi permainan dengan menciptakan banyak peluang dan menguasai bola sepanjang laga melawan PSIS.
Namun, ia menilai Persebaya seharusnya bisa memaksimalkan peluang tersebut untuk mencetak lebih banyak gol.
"Secara keseluruhan, kami harusnya bisa memanfaatkan situasi tadi, bisa mencetak lebih banyak gol," ucap pelatih asal Irlandia Utara itu.
Ia juga memberi sorotan terkait strategi agresif PSIS yang telah diantisipasi oleh pemainnya dengan penyesuaian taktik sesuai gaya permainan lawan.
Tim berjuluk Bajul Ijo itu sebenarnya berharap bisa unggul lebih cepat pada babak pertama, tetapi tim telah menyiapkan berbagai taktik untuk menghadapi beragam situasi di lapangan.
"Yah, PSIS harus mencetak gol. Jadi, kami sudah menyusun rencana permainan tergantung cara bermain mereka. Kami tahu persis cara bermain mereka," ujar Paul Musnter.
"Kami sebenarnya ingin lebih di babak pertama, tetapi kami sudah menyiapkan banyak elemen taktik lainnya untuk pertandingan ini, tidak hanya mengandalkan satu sisi permainan. Kami harus menunggu di beberapa situasi untuk mencetak gol juga," katanya.
Baca juga: Hasil PSIS vs Persebaya 0-1, Bajul Ijo Memimpin Puncak Klasemen
Untuk itu, ia mengingatkan pentingnya menjaga konsistensi karena perjalanan Liga 1 adalah kompetisi panjang yang penuh tantangan.
"Ini bukan lomba sprint, ini perlombaan maraton. Jadi, kami dapat tiga poin dan harus terus maju karena Liga 1 ini sangat sulit," kata mantan pelatih Bhayangkara FC itu.
Terkini Lainnya
- PSS Vs Persib, Elang Jawa Waspada Skema Transisi Maung
- Myanmar Vs Indonesia, Victor Dethan Siap Beri yang Terbaik
- PSS Vs Persib, Hodak Yakin Kuipers dan Franca Perbaiki Performa
- PSS Vs Persib, Maung Pastikan Kegagalan di Asia Tak Berdampak ke Liga 1
- Head to Head Myanmar Vs Indonesia Jelang Laga di Piala AFF 2024
- Fulham Vs Arsenal, Luapan Kecewa Arteta Gagal Menang meski Dominan
- 4 Fakta Myanmar Vs Indonesia di Piala AFF 2024, Garuda Lebih Dominan
- Klasemen Liga Spanyol Usai Atletico Madrid Menang Dramatis atas Sevilla
- Myanmar Vs Indonesia: Laga Berat Garuda, Siap Andalkan Skuad Muda
- Link Live Streaming Myanmar Vs Indonesia di Piala AFF 2024 Malam Ini
- Jadwal Siaran Langsung Myanmar Vs Indonesia di Piala AFF 2024
- Head to Head PSS Vs Persib, Catatan Rapuhnya Elang Jawa
- Tottenham Vs Chelsea, Cole Palmer Ukir Rekor Penalti Lewati Yaya Toure
- Head to Head Myanmar Vs Indonesia Jelang Laga di Piala AFF 2024
- Diragukan Main Vs Jepang, Kevin Diks Diharapkan Bela Indonesia Vs Arab Saudi
- Ciro Alves Enggan Lapangan Sintetis Jadi Kendala Persib Lawan Lion City
- Komisi XIII dan Komisi X DPR Setuju Proses Naturalisasi Kevin Diks, Estella Loupatty, dan Noa Leatomu
- Persaingan Lini Depan Timnas Indonesia, Hokky Caraka Ogah Jadi Pelengkap