twins2010.com

- Sebuah keputusan dari hakim di Inggris mengharuskan Manchester City membayar mayoritas gaji Benjamin Mendy yang ditahan oleh klub setelah sang pemain didwaka dengan kasus kekerasan seksual dan pemerkosaan pada 2021.

Benjamin Mendy mendapatkan gaji 500.000 pound per bulan pada masanya memperkuat Manchester City.

Mantan pemain Timnas Perancis tersebut membawa kasusnya ke pengadilan ketenagakerjaan bulan lalu.

Mendy mengklaim bahwa ia telah mendapat jaminan dari seorang pejabat senior klub bahwa ia akan menerima gajinya yang belum dibayarkan setelah ia dibebaskan dari tuduhan. 

Bek berusia 30 tahun tersebut, yang sekarang bermain untuk klub Ligue 2 Prancis Lorient, dinyatakan tidak bersalah atas enam tuduhan pemerkosaan dan satu tuduhan pelecehan seksual pada Januari 2023.

Baca juga: Benjamin Mendy Lolos dari Dakwaan Pemerkosaan

Namun, juri yang sama tidak dapat mencapai keputusan atas tuduhan pemerkosaan dan satu tuduhan percobaan pemerkosaan lain.

Setelah persidangan ulang, Mendy dinyatakan tidak bersalah atas kedua dakwaan tersebut.

Hakim ketenagakerjaan, Joanne Dunlop, mengatakan dalam sebuah keputusan bahwa ia telah menyimpulkan bahwa Mendy “berhak untuk mendapatkan kembali sebagian, tetapi tidak semua jumlah yang diklaim”.

Dia mengatakan bahwa selama Mendy tidak ditahan, sang bek kiri sebenarnya “siap dan bersedia” untuk kembali bekerja.

Sementara, dalam situasi tersebut, tidak ada suatu “otorisasi dalam kontrak bagi majikan untuk menahan gaji yang seharusnya dia terima”.

Menyambut keputusan tersebut, Mendy mengatakan bahwa ia “sangat senang”.

Dirinya berharap “klub sekarang akan melakukan hal yang terhormat dan membayar jumlah yang belum dibayar ... sehingga saya dapat melupakan bagian yang sulit dalam hidup saya”.

Mendy menghabiskan dua periode dalam tahanan, sekitar lima bulan dari periode 22 bulan yang tercakup dalam klaimnya.

Baca juga: Benjamin Mendy Didakwa dengan Tambahan 2 Kasus Pemerkosaan

Hal ini berarti jumlah yang harus dibayarkan Man City kemungkinan sekitar 8,5 juta pound.

Menurut dokumen pengadilan, Mendy “dengan cepat kehabisan uang” karena gajinya tidak dibayarkan.

Hal ini memaksanya untuk menjual rumah mewah yang ia miliki senilai 4,8 juta pound untuk membayar biaya hukum, tagihan, dan tunjangan anak.

Jumlah pasti yang akan diterimanya sekarang akan dihitung oleh Mendy dan klub - atau oleh pengadilan jika mereka tidak dapat mencapai kesepakatan.

Klub terus membayar gaji Mendy setelah penangkapan pertamanya pada November 2020.

Namun, City berargumen bahwa mereka tidak perlu melanjutkan pembayaran tersebut setelah dia didakwa dan skorsing dari FA (PSSI-nya Inggris) berarti dia tidak dapat melakukan tugasnya sebagai pemain.