twins2010.com

- Pemain timnas Jepang Ritsu Doan mengungkap kekuatan permainan timnya dalam menghadapi laga-laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Jepang akan menghadapi Indonesia dalam lanjutan laga Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Jumat (15/11/2024).

Jelang melawan Indonesia, beberapa anggota skuad Jepang telah tiba di Jakarta dan menjalani latihan pada Senin (11/11/2024).

Ritsu Doan mengungkap dua kunci utama permainan timnya. 

Baca juga: Indonesia Vs Jepang, Nagatomo Tak Sabar Ingin Bertemu Erick Thohir

Dia mengatakan permainan Samurai Biru, julukan Jepang, tim berperingkat 15 dunia FIFA, selalu bermain dengan build-up dari belakang,

"Lini tengah dan pertahanan sangat penting dalam permainan kami, khususnya dalam hal build-up, itu adalah kekuatan tim kami," kata Doan ketika ditemui awak media setelah ia mengikuti latihan perdana di Lapangan A Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, dikutip dari Antara.

Dalam kesempatan yang sama, Doan berbicara tentang persiapan timnya menjelang laga melawan Indonesia.

Pemain SC Freiburg itu mewaspadai Indonesia yang mungkin sudah menganalisis gaya bermain timnya pada beberapa pertandingan terakhir.

Hal itu termasuk dua pertandingan terakhir melawan Arab Saudi dan Australia ketika timnya tak dapat leluasa menguasai bola.

Baca juga: Indonesia Vs Jepang, Ritsu Doan Ungkap Cedera Jadi Tantangan Besar

Selain faktor itu, Indonesia juga sudah berkembang pesat sejak pertemuan di Piala Asia 2023 awal tahun ini karena tim Garuda naik 16 peringkat, dari 146 ke 130 dunia.

"Kami sudah belajar banyak dan memang terasa semakin sulit. Meski begitu, kadang-kadang kami harus lebih sederhana dalam pendekatan," tuturnya.

"Mungkin kami perlu lebih banyak menggunakan bola panjang dan lebih sering mengambil bola kedua untuk melanjutkan serangan," tutur dia.

Saat ini, tim Samurai Biru tengah memuncaki klasemen Grup C dengan 10 poin.

Poin ini didapatkan Jepang dari tiga kemenangan dan sekali seri dari empat pertandingan.

Sementara itu, Indonesia menghuni posisi kelima dengan tiga poin setelah tiga kali seri dan satu kekalahan dari empat pertandingan.