twins2010.com

- Bek sayap Timnas Indonesia, Eliano Reijnders, mengaku siap menghadapi tantangan dari timnas Jepang dan juga potensi duelnya menghadapi pemain Liga Inggris, Kaoru Mitoma.

Partai Indonesia vs Jepang merupakan lanjutan laga putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang akan bergulir di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada Jumat (15/11/2024).

Eliano pun tidak gentar menghadapi tim dengan ranking tertinggi di Asia tersebut. Samurai Biru kini menduduki ranking 15 dunia dan mengejar kelolosan kedelapan secara beruntun ke Piala Dunia.

"Jepang adalah tim sangat bagus tetapi saya pikir kami bisa mendapatkan poin atau bahkan kemenangan karena kami juga punya tim bagus," tutur Eliano soal laga nanti, di sesi Media Day Timnas Indonesia pada Selasa (12/11/2024).

Baca juga: Alasan Rizky Ridho Begitu Nyetel dengan Jay Idzes di Timnas Indonesia

Jika bermain, Eliano besar kemungkinan akan menghuni pos bek sayap kanan. Kansnya turun pada laga nanti, baik sebagai starter atau pengganti, cukup terbuka mengingat Asnawi Mangkualam sedang tidak dipanggil oleh pelatih Shin Tae-yong.

Hal ini membuka kemungkinan pemain PEC Zwolle tersebut berduel langsung dengan Kaoru Mitoma (Brighton), Takumi Minamino (Monaco), atau Takefusa Kubo (Real Sociedad).

Pemain-pemain tersebut adalah andalan di klub Eropa mereka masing-masing dan telah kenyang pengalaman di level Liga Champions.

Terkait hal tersebut, pemain berusia 24 tahun ini mengaku tak takut berduel.

"Mereka adalah pemain-pemain bagus, pemain-pemain kencang," tuturnya melanjutkan.

"Mereka itu pemain-pemain bagus tetapi saya juga pemain bagus. Jadi, kenapa tidak."

Pemain kelahiran 23 Oktober 2000 ini pun kemudian berbicara soal keluwesannya bermain di lapangan.

Baca juga: Indonesia Vs Jepang: Semangat, Kesempatan, Garuda Siap Beri Terbaik

Kendati musim ini bermain sebagai bek kanan bagi klubnya di Liga Belanda, ia juga punya kapasitas untuk memperkuat tim sebagai penyerang sayap kiri.

"Kedua posisi, saya harus bertahan lebih apabila bermain di sisi kanan atau bek kanan," tutur sang pemain saat ditanya posisi favoritnya.

"Jika bermain di sayap kiri, saya bisa menyerang lebih."

"Tidak masalah bagi saya, tergantung apa permintaan sang pelatih," ujar sang pemain sembari menjelaskan bahwa salah satu titik Timnas Jepang yang mungkin bisa dieksploitasi adalah dalam transisi.