twins2010.com

Mbappe Sumbang Gol untuk Gelar Kesembilan Real Madrid di Piala Interkontinental

Penyerang Real Madrid, Kylian Mbappe, menghaturkan salut untuk audiens saat dia meninggalkan lapangan pertandingan final Piala Interkontinental 2024 di Stadion Lusail, Doha, Qatar, Rabu (18/12/2024) waktu setempat. Real Madrid di laga final ini berhadapan dengan Pachuca.
Lihat Foto

- Kylian Mbappe kembali membuktikan kualitasnya sebagai pencetak gol ulung di laga final, membantu Real Madrid meraih gelar juara Piala Interkontinental 2024 dengan kemenangan telak 3-0 atas Pachuca.

Baca juga: Jadi Pelatih Tersukses, Ini Sederet Trofi yang Diraih Ancelotti Bersama Real Madrid

Pertandingan Madrid vs Pachuca digelar di Stadion Lusail, Doha, Qatar, pada Rabu (18/12/2024) waktu setempat atau Kamis (19/12/2024) dini hari WIB.

Madrid tampil di laga ini sebagai juara Liga Champions musim sebelumnya. Adapun Pachuca melaju ke final setelah sukses merebut gelar Piala Champions CONCACAF 2024.

Pertandingan kali ini menjadi ajang unjuk gigi bagi para bintang Madrid, dengan kontribusi signifikan dari Mbappe, Rodrygo, dan Vinicius Junior, yang masing-masing mencetak satu gol.

Baca juga: Madrid Juara Piala Interkontinental 2024, Ancelotti Resmi Pelatih Tersukses El Real

Sejak awal pertandingan, Madrid menunjukkan inisiatif untuk menyerang. Namun, Pachuca lebih dahulu menciptakan peluang berbahaya melalui tendangan jarak jauh yang dilepaskan oleh Luis Rodriguez, meski berhasil dihalau kiper Thibaut Courtois.

Moment penting bagi Madrid hadir menjelang menit ke-37. Gol pertama mereka tercipta berkat kerja sama apik antara Kylian Mbappe dan Vinicius Junior.

Umpan terobosan dari Jude Bellingham diterima dengan baik oleh Vinicius, yang kemudian memberikan operan kepada Mbappe untuk mencetak gol pembuka.

Baca juga: Gol di Piala Interkontinental Menambah Rekor Luar Biasa Kylian Mbappe

Menariknya, Stadion Lusail juga merupakan tempat di mana Mbappe mencetak hattrick saat final Piala Dunia 2022 melawan Argentina.

Memasuki babak kedua, dominasi Madrid semakin terlihat. Rodrygo berhasil menggandakan keunggulan pada menit ke-53 setelah menerima umpan dari Mbappe dan melepaskan tendangan melengkung yang tidak mampu dijangkau kiper Pachuca.

Upaya Pachuca untuk mengejar ketertinggalan masih bisa diantisipasi oleh Courtois, yang tampil gemilang sepanjang pertandingan.

Baca juga: Gol di Piala Interkontinental Menambah Rekor Luar Biasa Kylian Mbappe

Keberhasilan Madrid untuk memperbesar keunggulan kembali tercipta melalui penalti Vinicius Junior pada menit ke-84, setelah terjadi pelanggaran di kotak penalti.

Pachuca berhasil mencetak gol di masa injury time tetapi gol tersebut dianulir karena posisi offside. Dengan hasil akhir 3-0, Real Madrid sukses meraih lagi trofi Piala Interkontinental.

Real Madrid sejauh ini merupakan klub terbanyak memenangi trofi Piala Interkontinental.

Dalam format asli Piala Interkontinental yang mempertemukan juara Liga Eropa (UEFA Champions League) dan juara Liga Amerika Latin (Copa Libertadores), Real Madrid menjadi juara pada 1960, 1998, dan 2002.

Sejak 2005, Piala Interkontinental berubah format dan nama resmi menjadi FIFA World Club Cup. Dalam format baru Piala Interkontinental ini, Real Madrid menjadi juara pada 2014, 2016, 2017, 2018, 20222, dan terkini pada 2024. 

 

 

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat