twins2010.com

- Federasi sepak bola Indonesia PSSI resmi mengumumkan pemberhentian pelatih Shin Tae-yong (STY) dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia. 

Hal itu disampaikan oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir dalam konferensi pers Rencana Baru Perkembangan Timnas Indonesia di tahun 2025, pada Senin (6/1/2025) di Jakarta. 

Kabar tersebut sontak membuat pemain-pemain Timnas Indonesia pada eranya STY menjabat, mengucap salam perpisahan. 

Bagi pemain Persib, Marc Klok ini adalah sebuah situasi yang mengharukan harus diterima dalam sepak bola. 

Baca juga: Ucapan Perpisahan Haru Personel Timnas Indonesia untuk Shin Tae-yong

Namun, terlepas dari itu, Klok menilai semua orang harus menghormati keputusan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. 

“Sepak bola begini, hidup juga begini, ada orang yang datang dan ada yang pergi. Ada sukses, ada tidak sukses,” sebut Klok. 

“Tapi yang penting mungkin adanya kenangan, saya hormati keputusan Pak Erick (Thohir) dengan federasi, saya pikir semua orang harus hormati ini,” katanya. 

Bagi Klok, PSSI bekerja untuk kebaikan sepak bola Indonesia demi lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Mereka adalah orang-orang yang tahu bagaimana seluk-beluk situasinya termasuk masalah di ruang ganti. 

Baca juga: Siapa Pengganti Shin Tae-yong?

Rivan Awal Lingga Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae Yong (kanan) menyapa pendukungnya seusai melawan Timnas Arab Saudi pada pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (19/11/2024). Timnas Indonesia menang atas Arab Saudi dengan skor akhir 2-0. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/mrh/Spt.

Opini masyarakat Indonesia boleh terbelah pro dan kontra dengan keputusan PSSI, namun ia percaya PSSI tengah menjalankan tugasnya demi sepak bola Indonesia. 

“Karena mereka (PSSI) tahu situasinya, masyarakat punya opini, netizen punya opini, pemain mungkin punya opini, tapi yang penting federasi tahu apa yang mereka lakukan,” imbuh Klok. 

“Mereka tahu kenapa mereka lakukan hal ini, karena mereka lihat dari semua aspek, komunikasi, apapun itu,” sebutnya. 

Baca juga: PSSI Pecat Shin Tae-yong, Ini Alasan Pemecatan dan Rencana Penggantinya

Marc Klok punya banyak kenangan dengan STY, karena pelatih asal Korea Selatan itu yang memanggilnya masuk Timnas Indonesia pertama kali, serta membantu meloloskan tim ke Piala Asia 2023  

Sebagai pemain ia hanya bisa mengucapkan terima kasih dan semoga beruntung di kehidupan masa depan, ia tak punya rasa sakit hati kepada STY. 

“Sebagai pemain, saya mau kasih dia ucapan good luck untuk di masa depan. Mungkin kita punya momen bagus sama-sama, kita juga punya momen tidak baik ketika bersama,” terangnya.  

“Tapi ini karier sepak bola, saya tidak punya rasa sakit hati dan cuma mau kasih ucapan good luck, dan semoga ini keputusan terbaik buat sepak bola di Indonesia,” ujarnya.