Hasil Lazio Vs Como 1-1: Seri Bikin Fabregas Frustrasi
- Rasa frustrasi ditunjukkan Cesc Fabregas usai tim asuhannya Como 1907 bermain imbang 1-1 dengan Lazio.
Partai pekan ke-20 Liga Italia 2024-2025 antara Como vs Lazio di Stadion Olimpico, Jumat (10/1/2025) alias Sabtu (11/1/2025) tuntas tanpa pemenang.
Duel berujung sama kuat 1-1 usai gol penyerang Lazio, Boulaye Dia, pada menit ke-34, dibalas oleh Patrick Cutrone (72').
Raihan hasil seri di markas Lazio terasa seperti sebuah peningkatan bagi Como besutan Fabregas.
Baca juga: Como 1907 Lirik Marcus Rashford, Raphael Varane Punya Peran
Sebab, ketika bersua Lazio pada Oktober 2024 silam, Como kalah telak 1-5.
Kendati demikian, Fabregas merasa tak puas dengan hasil imbang yang tercipta di Stadion Olimpico.
“Ini adalah kisah musim kami, kami menciptakan begitu banyak peluang dan perlu mengonversi lebih banyak peluang menjadi gol."
"Kami kehilangan banyak poin karena hal tersebut. Kami berkembang secara defensif, saya melihat karakter yang kuat dari tim saya untuk datang ke sini dan bermain seperti ini,” kata Fabregas, dikutip Football Italia dari DAZN.
Baca juga: Inter Milan Incar Wonderkid Nico Paz dari Como 1907
Ia merasa timnya bisa membawa pulang hasil lebih baik mengingat sejak menit ke-58, Lazio mentas dengan 10 pemain usai Loum Tchaouna mendapatkan kartu merah.
“Kami harus ingat bahwa kami kalah 1-5 dari tim ini di kandang sendiri, jadi untuk menampilkan performa seperti ini sangat mengesankan."
"Di saat yang sama, kami marah karena dengan penampilan seperti itu, kami layak mendapatkan tiga poin,” ucap sang pelatih asal Spanyol itu.
Fabregas menyadari bahwa tak mudah bagi pasukannya untuk bermain tenang dan menjaga ritme permainan.
“Selain mencetak gol dan kami memiliki begitu banyak peluang, kami seharusnya menurunkan tempo sedikit di 20 menit terakhir, tapi ini adalah tim muda dan kurang sedikit kematangan untuk mengalirkan bola, memaksa Lazio keluar dari posisinya,” ucap Fabregas.
Como sementara ini menduduki peringkat ke-15 Liga Italia dengan koleksi 19 poin. Di sisi lain, Lazio masih berada di empat besar berkat bekal 36 angka dalam 20 laga.
“Ini adalah sebuah proses, saya tidak bisa mengharapkan para pemain muda untuk langsung mengetahui semua ini, banyak yang berada di Serie B musim lalu juga."
"Mereka terus belajar sepanjang waktu dan itu adalah tugas saya sebagai pelatih untuk membantu mereka melakukan hal tersebut,” kata Fabregas
Terkini Lainnya
- Hasil Arsenal Vs Man United 1-1 (3-5 ap), Bayindir Jadi Pahlawan Setan Merah
- Hasil Piala FA Arsenal Vs Man United 1-1, Laga Berlanjut ke Perpanjangan Waktu
- Hasil Venezia Vs Inter Milan 0-1, Jay Idzes dkk Masih Belum ke Zona Aman
- Hasil Bali United vs Persik Kediri 1-3, Pasukan Cugurra Tumbang di Gianyar
- Boaz Solossa Harap Patrick Kluivert Bawa Angin Segar, Dukung Penuh Timnas Indonesia
- Bangkok United Vs Buriram United, Pratama Arhan Debut di Duel Papan Atas
- Patrick Kluivert Beri Bocoran Pemain Naturalisasi, Jebolan Premier League
- Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert: Saya Suka Hadapi Tekanan
- Patrick Kluivert Soal Waktu Bermain Minim Beberapa Personel Diaspora
- Momen Patrick Kluivert Pakai Peci, Makanan Indonesia Tak Bikin Kaget
- Pujian Terhadap Cara Patrick Kluivert Berkomunikasi: Menguasai Panggung dan Audiens
- Patrick Kluivert Bangun Fondasi Timnas Indonesia dari Pemain Lokal Sebelum "Blusukan"
- Patrick Kluivert Ungkap Filosofi, Harus Kuasai Bola untuk Cetak Gol
- Patrick Kluivert Bahas Fan Timnas Indonesia yang Punya Gairah Ekstra
- Hasil Persita Vs PSIS 2-1: Pendekar Cisadane Menang, Tembus 4 Besar
- Patrick Kluivert Beri Bocoran Pemain Naturalisasi, Jebolan Premier League
- Benang Merah Alex Pastoor dan Timnas Indonesia dari 19 Tahun Silam
- Marc Klok Beri Klarifikasi soal Sebutan "Diktator" untuk Shin Tae-yong
- Alex Pastoor Sempat Dilirik Mantan Klub Sebelum Pilih Timnas Indonesia
- Pandit Belanda Soal Peran Terbalik Kluivert dan Pastoor di Timnas Indonesia