twins2010.com

Juventus Vs Milan: Conceicao Tak Pusingkan Penentuan Kapten Rossoneri

Sergio Conceicao kala memeluk Yunus Musah dalam laga semifinal Supercoppa Italiana atau Piala Super Italia 2024 antara Juventus vs AC Milan di Al Awwal Park, RIyadh, Arab Saudi. (Photo by Fayez NURELDINE / AFP)
Lihat Foto

- Jelang laga kontra Juventus, pelatih AC Milan, Sergio Conceicao, menekankan bahwa dirinya tidak memikirkan siapa yang akan menjabat sebagai kapten tim.

Conceicao resmi berugas sebagai pelatih AC Milan pada 30 Desember 2024. Ia menggantikan Paulo Fonseca yang dipecat.

Duel Liga Italia 2024-2025 antara Juventus vs Milan di Stadion Allianz, Sabtu (18/1/2025) atau Minggu dini hari WIB akan jadi kali kelima Conceicao memimpin tim barunya.

Sejauh ini, Conceicao telah mendampingi AC Milan dalam empat pertandingan di berbagai kompetisi tanpa merasakan kekalahan.

Dari keempat laga tersebut, tim beralias Il Rossoneri (Si Merah-Hitam) berhasil mengamankan tiga kemenangan dan satu hasil imbang.

Hal yang lebih membanggakan Conceicao, dirinya sukses membawa pulang trofi Piala Super Italia 2025 dengan mengalahkan rival bebuyutan Milan, yakni Juventus (semifinal) dan Inter Milan (final).

Baca juga: Juventus Vs Milan: Rossoneri Belum Siap Mainkan Taktik Andalan Conceicao

Dampak nyata yang dibawa Conceicao untuk Milan mengundang banyak pujian dari kalangan pengamat maupun fan. Ia dinilai sebagai sosok pelatih yang tepat untuk AC Milan.

Salah satu kebijakan Conceicao yang menarik perhatian publik adalah penentuan kapten Milan.

Dalam empat laga pertamanya, ia tidak memberikan ban kapten kepada Davide Calabria, yang sebelumnya merupakan kapten tim sejak era kepelatihan Stefano Pioli.

Conceicao lebih memilih kiper Mike Maignan sebagai kapten tim. Keputusan ini menimbulkan tanda tanya.

Tetapi, Conceicao menjawabnya dengan tenang.

"Saya tidak peduli siapa pun yang menjadi kapten, yang terpenting adalah tim dapat meraih kemenangan dan seluruh pemain berkontribusi dengan baik," ungkap Conceicao.

Baca juga: Rafael Leao Mengantuk Saat Datang ke Latihan AC Milan

"Apakah Anda berusia 17 atau 35 tahun, setiap orang harus bertanggung jawab dan memiliki suara," tuturnya dilansir dari Football Italia.

Ia juga mencontohkan bahwa eks anak asuhnya di Porto, Diogo Costa, pernah lama mengemban jabatan kapten.

"Kapten bisa saja Mike, Theo (Hernandez), atau Calabria, itu tidak masalah. Mereka tidak perlu khawatir tentang hal itu," tutur Conceicao.

"Mike, misalnya, harus fokus untuk menjaga clean sheet, itulah tujuan utamanya. Saya menyukainya karena kepribadiannya, ia adalah seorang pemenang," ucapnya menambahkan.

"Theo juga demikian. Ia telah melampaui para legenda seperti Maldini dalam hal jumlah gol di Milan."

"Ini adalah kebanggaan bagi saya dapat melatih para pemain seperti mereka. Ban kapten bukanlah sesuatu yang perlu mereka pikirkan," ujar Conceicao.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat