twins2010.com

Capello Nilai AC Milan Tak Berubah, Masih Tergantung Sayap Kiri

Pemain AC Milan Theo Hernandez merayakan golnya dengan Rafael Leao pada laga Serie A antara AC Milan dan Venezia di Milan, Italia, 14 September 2024.
Lihat Foto

- Pelatih legendaris AC Milan, Fabio Capello, memberikan pendapat mengenai situasi yang dihadapi oleh pelatih I Rossoneri saat ini, Sergio Conceicao.

Milan baru saja menderita kekalahan pertama di bawah kepemimpinan Conceicao saat bertamu ke markas Juventus pada laga pekan ke-21 Liga Italia 2024-2025.

Partai Juventus vs Milan yang berlangsung di Stadion Allianz pada Sabtu (18/1/2025), tuntas dengan skor 2-0 buat kemenangan kubu tuan rumah.

Performa Il Diavolo Rosso (Setan Merah), julukan Milan, dalam pertandingan tersebut mengejutkan Capello.

"Saya kaget melihat kelemahan Milan," ungkap pria berusia 78 tahun yang pernah melatih Tim Merah Hitam pada periode 1991-1996 dan 1997-1998 itu.

Baca juga: Paolo Maldini Sebut Theo Hernandez sebagai Penerus Sah di AC Milan

"Tim Milan yang jelek, sangat jelek," tuturnya dalam ulasan di La Gazzetta dello Sport.

"Mereka inferior terutama dari sudut pandang teknik."

Menurut Capello, tim yang dilatih oleh Conceicao mengalami kesulitan dalam menghadapi tekanan dari Juventus.

"Di babak kedua Milan benar-benar kolaps karena pada momen pertama menguasai bola, eksekusinya sangat buruk," ujarnya.

Capello juga menyoroti bahwa permainan AC Milan tidak menunjukkan perubahan yang signifikan meskipun sudah ada pergantian pelatih.

Conceicao terjebak dalam masalah yang sama seperti yang dialami oleh dua pelatih Il Diavolo sebelumnya, Stefano Pioli dan Paulo Fonseca.

Di mata Capello, Milan masih sangat bergantung pada sayap kiri mereka yang diisi oleh Theo Hernandez dan Rafael Leao.

Baca juga: Conceicao Sebut AC Milan Kurang Lapar, Perlu Kulkas Kosong

Ketika keduanya berada dalam performa terbaik dan menghadapi lawan yang lebih terbuka, kombinasi mereka bisa sangat berbahaya.

Namun, jika mereka tidak tampil baik, Milan seolah kehilangan arah.

"Perasaan yang muncul adalah walaupun sudah mengganti pelatih, Rossoneri masih tergantung pada sayap kiri," tutur Capello.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat