twins2010.com

Dortmund Vs Real Madrid, Cara Die Borussen Matikan Mesin Gelar Los Blancos

Bek Borussia Dortmund, Mats Hummels (kanan), berselebrasi bersama rekan-rekan setim seusai mencetak gol dalam pertandingan kedua semifinal Liga Champions melawan Paris Saint-Germaindi Stadion Parc des Princes pada Selasa (7/5/2024) atau Rabu dini hari WIB.
Lihat Foto

- Eks kiper Borussia Dortmund, Roman Weidenfeller, mengungkapkan cara agar mantan timnya bisa mengalahkan Real Madrid

Duel Borussia Dortmund vs Real Madrid tercipta di final Liga Champions 2023-2024 yang bakal berlangsung di Stadion Wembley, Inggris, Minggu (2/6/2024) pukul 02.00 WIB. 

Melihat sejarah kedua klub di Liga Champions, Real Madrid difavoritkan mengangkat trofi Si Kuping Besar dibandingkan Dortmund. 

Namun, Weidenfeller menilai situasi tersebut harus bisa dimanfaatkan Dortmund yang seharusnya bermain lepas tanpa beban. 

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Dortmund Vs Madrid di Final Liga Champions

"Sekarang giliran Borussia Dortmund. Mereka dapat bermain dengan bebas. Madrid adalah mesin gelar, terutama di Liga Champions," ucap Weidenfeller kepada Sky Sports Germany, dikutip dari Goal

"Dortmund tidak dilihat sebagai favorit. Ini adalah kesempatan besar mereka," tutur mantan kiper Dortmund pada 2002-2018 ini. 

Weidenfeller lalu mengungkapkan Dortmund perlu banyak hal selain keberuntungan untuk bisa mengalahkan Real Madrid di final Liga Champions

"Sampai batas tertentu, keberuntungan juga menjadi faktor. Diperlukan kerja sama tim yang solid," tuturnya. 

Baca juga: Dortmund Vs Madrid: Aura Spesial El Real yang Bikin Lawan Ketakutan

"Dortmund tidak boleh memberikan ruang kepada Real Madrid, seperti di semifinal melawan Paris Saint-Germain," ujar Weidenfeller. 

"Mereka tidak bisa membiarkan kemampuan individu para pemain Madrid muncul seperti Vinicius Junior. Dengan begitu, Dortmund punya peluang," katanya. 

Roman Weidenfeller merupakan penjaga gawang Borussia Dortmund di final Liga Champions musim 2012-2013.

Itu merupakan final Liga Champions kedua Die Borussen, julukan Dortmund, setelah menjadi juara kompetisi tersebut pada 1997-1998. 

Namun, Dortmund gagal mengangkat trofi Liga Champions 2012-2013 setelah kalah 1-2 dari Bayern Muenchen.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat